LINK UMKM - Menembus pasar global dan menjadi eksportir tentu menjadi impian banyak pelaku UMKM.  Selain meningkatkan gengsi dan brand awareness, ekspor juga berpotensi mendatangkan cuan yang lebih besar.  Namun, bagaimana caranya agar Sobat LinkUMKM bisa mewujudkan mimpi tersebut? 

1. Persiapkan Diri dengan Matang

Pastikan produk Sobat LinkUMKM sesuai standar dan regulasi negara tujuan ekspor. Riset tentang standar keamanan, kualitas, dan bahan yang dilarang di negara tersebut. Lengkapi semua dokumen legalitas usaha Sobat LinkUMKM, seperti SIUP, NPWP, dan TDP. Beberapa negara mungkin memerlukan izin edar khusus untuk produk tertentu. Jangan sampai lupa untuk mempersiapkan kemasan yang menarik dan informatif. Kemasan yang baik tidak hanya melindungi produk, tapi juga menjadi daya tarik tersendiri. Cantumkan informasi produk dengan jelas dalam bahasa Inggris atau bahasa negara tujuan ekspor.

2. Pahami Pasar dan Regulasi

Pelajari dulu seluk beluk pasar negara tujuan ekspor. Ini mencakup tren konsumen, potensi permintaan, dan regulasi perdagangan. Beberapa lembaga seperti Kementerian Perdagangan atau lembaga swasta kerap menyediakan data dan konsultasi terkait ekspor. Lalu pelajari siapa saja kompetitor Sobat LinkUMKM di pasar tersebut. Analisis kekuatan dan kelemahan mereka untuk menemukan strategi pemasaran yang tepat. Kenali aturan bea cukai, pajak, dan prosedur ekspor di negara tujuan. Pahami juga standar mutu dan keamanan produk Sobat LinkUMKM yang dipersyaratkan.

3. Manfaatkan Sumber Daya yang Ada

Menggali informasi salah satu hal terpenting, Sobat LinkUMKM bisa menggali hal-hal terkait ekspor ke Kantor Bea Cukai yang memberikan banyak fasilitas dan kemudahan untuk eksportir UMKM. Manfaatkan layanan konsultasi, pelatihan, dan pembebasan bea keluar untuk produk tertentu. Sobat LinkUMKM juga bisa mencari informasi ke Kementerian Perdagangan, LPEM (Lembaga Penjaminan Ekspor Indonesia), dan lembaga terkait lainnya karena lembaga ini kerap mengadakan pelatihan dan seminar UMKM go ekspor. Ikuti kegiatan tersebut untuk menambah ilmu dan jejaring. Kenali E-commerce berbasis internasional. Platform e-commerce seperti Alibaba atau Tokopedia Global bisa menjadi jembatan Sobat LinkUMKM ke pasar global. Pelajari seluk beluk pemasaran online dan manfaatkan fitur yang ditawarkan platform tersebut.

4. Bangun Jaringan dan Ikuti Pameran

Dengan mengikuti pameran dagang internasional. Ini adalah cara yang efektif untuk memperkenalkan produk Sobat LinkUMKM ke calon pembeli global. Beberapa pameran berskala internasional seringkali diselenggarakan di Indonesia. Sobat LinkUMKM juga bisa bergabung dengan asosiasi ekspor. Berggabung dengan asosiasi atau komunitas eksportir bisa menjadi sumber informasi, jejaring, dan peluang bisnis yang valuable. Ditambah dengan memanfaatkan jejaring online, gunakan platform online seperti LinkedIn atau forum bisnis internasional untuk terhubung dengan potential buyer dan pelaku bisnis dari luar negeri.

5. Promosi dan Pemasaran yang Tepat

Sobat LinkUMKM  perlu menyiapkan katalog dan materi promosi, buat katalog produk yang menarik dan informatif dalam bahasa Inggris atau bahasa negara tujuan ekspor. Gunakan foto produk berkualitas tinggi dan deskripsi yang jelas. Optimalkan katalog tersebut dengan kehadiran online, Sobat LinkUMKM bisa membuat website perusahaan dengan bahasa Inggris yang ramah pengguna dan mobile-friendly. Manfaatkan media sosial untuk memasarkan produk Anda dan membangun brand awareness. Juga tidak kalah penting untuk pelajari strategi marketing internasional. Pelajari tentang perbedaan budaya dan kebiasaan konsumen di negara tujuan ekspor. Sesuaikan strategi pemasaran Sobat LinkUMKM agar lebih efektif.

Dengan perencanaan yang matang, persiapan yang baik, dan pemanfaatan sumber daya yang ada, Sobat LinkUMKM pun bisa mewujudkan mimpi menjadi eksportir.  Jangan ragu untuk terus belajar, tingkatkan kualitas produk, dan perluas jejaring Sobat LinkUMKM.  Selamat mencoba!

***

MIN/RAT