LINK UMKM - Di tengah arus kemerosotan ekonomi yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19, cerita sukses seorang pengusaha seperti Aziza Humaira, yang berdomisili di Bekasi, menjadi inspirasi bagi banyak orang. Dengan usia yang masih muda, 28 tahun, Aziza telah berhasil meniti karier dalam dunia kuliner dengan inovasi pada rempah bubuk, snack, makanan olehan, nasi bakar, kentang, dan minuman jus sari buah dan rempah.

Memulai dari Nol

Awal mula kehadiran Aziza di dunia bisnis kuliner dimulai ketika ia membuka toko dodol makanan khas Betawi. Namun, tantangan datang setelah pandemi COVID-19 melanda dan suaminya harus dirumahkan. Namun, Aziza tidak menyerah begitu saja. Ia terus mencari inovasi dan cara agar bisnisnya tetap bertahan.

Inovasi, Kualitas dan Sertifikasi Halal

Aziza memutuskan untuk fokus pada produk berbasis rempah-rempah. Dengan bantuan suami dan satu karyawan, ia mulai merintis bisnis rempah-rempah dengan keunikan produknya. Salah satu aspek yang membuat produknya berbeda adalah penggunaan jahe segar dengan tambahan gula aren, tanpa menggunakan gula pasir karena pertimbangan kesehatan. Menempatkan kualitas di atas segalanya, produk-produk Aziza telah mendapatkan sertifikasi halal. Kebersihan dan kualitas menjadi prioritasnya dalam setiap produk yang dihasilkan. Produk dirancang untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Tantangan dan Hambatan

Tidak ada kesuksesan yang datang tanpa rintangan. Aziza juga mengalami kendala dalam membangun bisnisnya, terutama dalam mencari bahan baku rempah-rempah yang berkualitas dan stabil harganya. Namun, Aziza tidak patah semangat. Dia terus berupaya menyelesaikan setiap tantangan yang muncul di depannya.

Harga Diri dan Perjalanan Karier

Selama menjalani bisnisnya, Aziza telah menemui banyak karakter orang yang berbeda. Pengalaman ini membantunya untuk lebih memahami dinamika pasar dan karakter pelanggan. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, Aziza terus berusaha dan berhasil mencapai kesuksesan yang luar biasa. Pendapatan bisnisnya bahkan mencapai puncaknya dengan mencatat pendapatan hingga 200 juta rupiah.

Pelajaran yang Didapat

Di balik kesuksesan materi, Aziza juga mendapatkan banyak pelajaran berharga selama perjalanannya dalam membangun bisnisnya. Mulai dari cara mengenali karakter pasar hingga kemungkinan ekspansi produk ke luar negeri, setiap langkahnya menjadi sebuah pembelajaran yang berharga.

Meskipun usaha rempah-rempah Aziza menghadapi berbagai kendala yang tidak berjalan mulus hingga saat ini, Aziza tidak menyerah begitu saja. Dia tetap berjalan dalam bisnis makanan dengan memperkenalkan snack pisang. Dengan pengetahuan dan keterampilannya dalam memasak serta kepekaannya terhadap selera pasar, Aziza berhasil menciptakan variasi rasa snack pisang yang unik dan menggugah selera. Keputusannya untuk fokus ke produk Ranana Chips ini membuktikan fleksibilitasnya sebagai seorang pengusaha yang adaptif dan terus berinovasi dalam menghadapi perubahan pasar. Meskipun demikian, fondasi nilai-nilai kualitas dan kehalalan tetap dijaga dalam setiap produk yang dihasilkan, mencerminkan komitmen Aziza terhadap standar yang tinggi dalam bisnisnya.

Kisah sukses Aziza Humaira adalah bukti bahwa dengan tekad, inovasi, dan ketekunan, seseorang dapat meraih kesuksesan di tengah segala rintangan. Pengalaman dan perjuangan yang dia lalui menginspirasi banyak orang untuk tidak menyerah dalam mengejar impian dan meraih kesuksesan dalam dunia bisnis kuliner.

***

FF / RAT