Panduan Sukses dalam Negosiasi Bisnis

Selasa, 23 April 2024 | 08:00 WIB

Ilustrasi negosiasi gaji (Kompas.com)

LINK UMKM -  Dilansir dari Kompas.com, dalam ranah bisnis, negosiasi menjadi praktik yang paling umum dijumpai. Hal ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kegiatan bisnis yang memerlukan keterampilan, kesabaran, dan strategi yang tepat guna mencapai kesepakatan yang menguntungkan.

Negosiasi bisa melibatkan berbagai hal, seperti bernegosiasi mengenai gaji di pekerjaan baru, meminta kenaikan gaji, atau merundingkan kesepakatan bisnis. Oleh karena itu, keterampilan bernegosiasi menjadi esensial dalam dunia profesional.

Meskipun tidaklah mudah dan seringkali memakan waktu, penting untuk melakukan negosiasi dengan cermat karena bahkan kesalahan kecil bisa berakibat pada kehilangan kesepakatan yang menguntungkan. Berikut adalah enam langkah yang dapat terapkan dalam proses negosiasi:

Tentu saja, berikut adalah penjelasan lebih rinci mengenai setiap langkah dalam proses negosiasi:

  • Menjadi yang Pertama dalam Membuat Keputusan: Salah satu strategi dalam negosiasi adalah mengambil inisiatif dengan membuat penawaran pertama. Ini memungkinkan untuk mengontrol arah dari perjanjian yang akan dibuat. Sebagai contoh, jika sebagai penjual, membuat penawaran pertama akan membantu menciptakan standar untuk kontrak, sehingga dapat menetapkan syarat dan ketentuan yang paling penting bagi Sobat LinkUMKM dari awal.

  • Berfokus pada Syarat-syarat daripada Nominal: Seringkali, negosiasi berpusat pada nominal uang, namun lebih penting untuk fokus pada syarat-syarat kesepakatan. Sebagai gantinya, Sobat LinkUMKM bisa memulai dengan menawarkan harga yang lebih tinggi untuk mempertimbangkan biaya langsung dan tidak langsung yang akan Sobat LinkUMKM tanggung. Dengan begitu, bisa mencari cara untuk menambah nilai pada kesepakatan tanpa mengurangi harga.

  • Menggunakan Komunikasi yang Bijaksana: Penting untuk menggunakan komunikasi yang efektif selama proses negosiasi. Pendekatan langsung dan menggunakan kata-kata yang bijaksana dapat membangun kepercayaan dan membuat pihak lain lebih mungkin menerima syarat yang Sobat LinkUMKM ajukan. Ini juga memperkuat hubungan bisnis dengan pihak lain.

  • Mengajukan Pertanyaan Terbuka: Mengajukan pertanyaan terbuka membantu memahami perspektif dan kepentingan pihak lain dalam negosiasi. Pertanyaan ini juga membantu menjelaskan bagaimana kedua belah pihak dapat mendapatkan manfaat dari kesepakatan tersebut, sehingga memungkinkan untuk menawarkan solusi yang lebih cocok.

  • Menawarkan Solusi Win-win: Kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak merupakan hal yang penting dalam negosiasi. Dengan menjelaskan penawaran kepada mitra dan memastikan bahwa kesepakatan tersebut menguntungkan kedua belah pihak, dapat membangun hubungan bisnis yang kuat dan berkelanjutan.

FF/NKS

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x