Rahasia Sukses Sustainable Fashion Branding dari Kayn Label

Rabu, 14 Februari 2024 | 08:00 WIB

Ilustrasi Kayn Label (Tempo.co)

LINK UMKM - Kayn Label, brand lokal yang fokus pada busana batik ramah lingkungan, mencuri perhatian khalayak di pasar kreatif Semasaqu. Menyasar anak muda, Kayn Label mengalami lonjakan penjualan hingga 30-70%. Pencapaian ini menunjukkan potensi besar Kayn Label dalam membawa batik ramah lingkungan ke ranah yang lebih luas dan menginspirasi anak muda untuk mencintai batik.

Terinspirasi oleh keanggunan wanita Indonesia, Kayn Label menghadirkan batik cap dengan pewarna alami untuk anak muda. Lebih dari sekadar fashion, Kayn Label berkomitmen terhadap kelestarian lingkungan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan melalui sustainable branding. Strategi ini terbukti efektif dalam menjangkau generasi muda dan meningkatkan loyalitas konsumen.

Dilansir dari Tempo.co, Sekar, Co-Founder Kayn Label, membagikan 3 kiat sukses menjalankan strategi sustainable fashion branding:

1. Bentuk Nilai Bersama

Sustainable branding bukan hanya tren, melainkan tentang membangun keselarasan nilai antara brand dan konsumen. Brand yang berkelanjutan tidak hanya brand yang fokus kepada produk, tetapi juga manifestasi nilai yang diyakini konsumen. Kayn Label dengan batik ramah lingkungannya, mendorong kebanggaan melestarikan budaya lokal dan kepedulian terhadap lingkungan. Strategi ini membangun hubungan kuat dengan konsumen dan menciptakan brand yang berkelanjutan.

2. Membangun Kepercayaan melalui Transparansi

Komunikasi terbuka tentang praktik berkelanjutan membangun kepercayaan konsumen. Transparansi dalam membangun kepercayaan dengan konsumen dapat berupa pemberian informasi mengenai asal-usul produk, peningkatan pemahaman, serta rasa terlibat konsumen. Kayn Label menunjukkan komitmennya dengan mengkomunikasikan proses pembuatan batik cap dengan pewarna alami. Upaya ini membangun hubungan yang kuat dengan konsumen dan mendorong mereka untuk mendukung brand yang berkelanjutan.

3. Menjaga Keterlibatan Konsumen dengan Konten Edukasi yang Menyenangkan

Sustainable branding juga tidak hanya mengenai penjualan, melainkan edukasi dan keterlibatan konsumen. Dengan edukasi, konsumen sadar akan dampak pilihan mereka pada lingkungan dan mampu membuat keputusan yang lebih bijak.

Keterlibatan yang dimaksud bukan hanya soal transaksi, tapi upaya bersama menuju pemahaman dan tindakan yang berkelanjutan. Kayn Label mengedukasi dan melibatkan konsumen melalui konten di media sosial, seperti OOTD dan mix and match. Dengan strategi ini, sustainable branding dapat menciptakan perubahan positif bagi lingkungan dan industri fashion.

Sekar optimis bahwa dengan edukasi, keterlibatan, dan nilai-nilai yang selaras, sustainable branding dapat membangun brand yang kuat, berkelanjutan, dan diingat oleh konsumen. Yuk, mulai langkah kecil menuju masa depan fesyen yang berkelanjutan!

***

KOK/NAH

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x