BEI Siap Memfasilitasi Akses UMKM Ke Pasar Modal
Sabtu, 13 Januari 2024 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Jeffrey Hendrik, Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), menyatakan bahwa mereka akan berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mempermudah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam memasuki pasar modal. Langkah ini mengikuti arahan Wakil Presiden Ma&039;ruf Amin yang mendorong pelaku UMKM untuk menggunakan pasar modal sebagai sumber pendanaan.
Dilansir dari Media Indonesia - Jeffrey menjelaskan bahwa POJK (Peraturan Otoritas Jasa Keuangan) sudah mengatur hal ini, dan BEI telah menyediakan papan akselerasi sebagai salah satu opsi bagi UMKM untuk mendapatkan pendanaan dari pasar modal. Papan akselerasi ini secara khusus ditujukan untuk perusahaan dengan skala yang lebih kecil.
"Papan akselerasi dirancang untuk mendukung perusahaan dengan skala yang lebih kecil agar dapat memasuki dan mendapatkan dana dari pasar modal," kata Jeffrey. Selain itu, BEI juga akan mendorong pengembangan securities crowdfunding (SCF) sebagai opsi pembiayaan alternatif bagi UMKM. SCF adalah skema pembiayaan yang memudahkan perusahaan atau individu dalam mendapatkan dana dari pasar modal.
Jeffrey menekankan bahwa meskipun papan akselerasi sudah ada, kinerjanya masih belum sebanding dengan papan utama. Hal ini disebabkan oleh perbedaan karakteristik UMKM dengan perusahaan besar yang terdaftar di papan utama.
"Kinerja perusahaan besar di papan utama dan papan akselerasi tentu berbeda. Segmen investor juga mungkin berbeda, sehingga papan akselerasi diciptakan untuk memberikan perhatian kepada UMKM dari investor," ujar Jeffrey.
Dia berharap bahwa dengan koordinasi yang intensif bersama OJK, BEI dapat meningkatkan akses pembiayaan UMKM di pasar modal. "Kami akan berkoordinasi dengan OJK untuk mengoptimalkan partisipasi UMKM di pasar modal, baik melalui peningkatan peran bursa atau langkah-langkah lainnya," tambahnya.
***
FF/NKS