LINK UMKM - 

Program Diklat Vokasi Universitas Indonesia (UI) akan perkenalkan model aplikasi pemeringkatan untuk meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Model Penerapan Pemeringkatan UMKM dapat menjadi solusi untuk mengatasi tantangan akses permodalan dan  membantu lembaga penjaminan  menilai kelayakan penjaminan kredit secara lebih obyektif dan transparan,” kata Tim Peneliti Vokasi UI Dede Surianto dalam focus group Discussion (FGD) di Jakarta , dikutip Antara, Senin 25 Desember 2023.

Dilansir dari Tempo.co - Tuntutan bank dan  nilai agunan yang rendah, Kepemilikan UMKM. Oleh karena itu, menurutnya, model penerapan pemeringkatan kredit UMKM dapat menjadi  upaya untuk meningkatkan akses terhadap pembiayaan UMKM yang diyakini akan memberikan dampak yang berkeadilan.

Model ini dapat digunakan oleh lembaga perbankan penjaminan dan  lembaga keuangan untuk menilai kelayakan pembiayaan UMKM.

“Dalam FGD kali ini kami membahas berbagai faktor yang dapat digunakan dalam model  pemeringkatan kredit bagi UMKM,” ujarnya.

Faktor-faktor tersebut meliputi profil bisnis UKM, seperti industri, penjualan dan profitabilitas, kinerja keuangan UKM, seperti posisi keuangan, arus kas, dan utang, serta kualitas manajemen UKM, seperti pengalaman dan keterampilan manajer bisnis.

Anwar, pakar penjaminan kredit Indonesia dan Head of Risk Governance Assurance Department FIA UI, mengatakan model pemeringkatan  memiliki parameter yang sangat komprehensif sehingga memerlukan tingkat penilaian yang tinggi, sehingga akurasinya diharapkan sebagai berikut sense  memiliki  profil risiko UMKM

“Aplikasi ini diharapkan dapat mendorong para pelaku UMKM untuk memanfaatkan skema penjaminan kredit baik berupa pinjaman tunai maupun  non tunai,” kata Pak Diding.

Berdasarkan hasil FGD, muncul beberapa poin penting antara lain  perguruan tinggi perlu menyusun roadmap pengembangan aplikasi pemeringkatan UMKM. Hal ini mencakup fakta bahwa model tersebut memenuhi seluruh kondisi dan kebutuhan sistem keuangan UMKM, pedagang tunggal, usaha mikro dan ultra kecil, serta UMKM perorangan.

Anda sudah memiliki badan usaha. Pembentukan lembaga yang tepat penting terkait dengan kinerja operasional penjaminan dan perlunya terjalin kerja sama dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk dukungan lembaga penjaminan, perbankan, asosiasi UMKM, kementerian atau lembaga pemerintah terkait. Referensi 2/POJK.05 /2017 secara ekonomis.

LMP/NKS