LINK UMKM -  Meskipun kendaraan bermotor listrik semakin meluas di Indonesia, pertumbuhan penyedia jasa reparasi atau layanan servis untuk motor listrik belum sejalan dengan perkembangannya. Padahal, bengkel motor listrik menyimpan peluang menarik dan potensial. Permintaan untuk perawatan dan perbaikan motor listrik (molis) terus meningkat.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda membangun usaha bengkel motor listrik, seperti yang dilansir dari Kompas.com.

1. Modal Usaha

Biaya investasi untuk mendirikan bengkel motor listrik bisa berbeda-beda tergantung ukurannya, apakah itu skala kecil, menengah, atau besar. Sebagai ilustrasi, untuk menjadi mitra dari bengkel motor listrik dalam sebuah waralaba, Anda mungkin perlu menyediakan modal awal sekitar Rp 250 juta. Menurut informasi dari Bengkel Roda Dua yang diterbitkan di Kompas.com, dengan investasi sejumlah itu, Anda akan mendapatkan fasilitas berupa ruko untuk operasional bengkel listrik tersebut.

2. Pemasuk Sparepart

Memperoleh sertifikasi dari pemasok sparepart yang dapat diandalkan sangat penting untuk menjamin kualitas serta kondisi komponen yang diperlukan saat memodifikasi atau mengubah motor. Untuk awalnya, Anda bisa mencari tahu melalui penelusuran online untuk menemukan pemasok yang cocok dengan kebutuhan bengkel Anda. Dengan cara ini, Anda bisa menjamin bahwa sparepart yang digunakan dalam perbaikan atau modifikasi motor listrik memiliki kualitas dan ketersediaan yang baik.

3. Mencari Montir yang Andal

Penting untuk mencari montir yang andal dan berpengalaman dalam modifikasi serta konversi motor listrik. Keberhasilan usaha bengkel motor listrik Anda sangat tergantung pada keahlian dan pengalaman montir. Untuk mendapatkan montir berpengalaman, Anda dapat menjalin kerjasama dengan lembaga penyedia motor listrik untuk mengadakan pelatihan atau mencari montir yang telah memiliki pengalaman di bidang modifikasi dan konversi motor listrik. Langkah ini akan membantu memastikan keahlian teknis yang dibutuhkan dalam menghadapi tantangan perbaikan dan modifikasi motor listrik.

4. Penyediaan Suku Cadang dan Layanan

Sebagai penyedia layanan perbaikan, penting untuk memiliki persediaan komponen khusus bagi motor listrik. Selain itu, Anda bisa menawarkan layanan pemeliharaan berkala dan update perangkat lunak jika diperlukan pasca perbaikan motor listrik. Untuk memastikan kepuasan klien dengan jasa yang diberikan, pertimbangkan untuk memberikan pelatihan atau pengakuan kepada mekanik yang berhasil mencapai standar yang ditetapkan. Langkah ini dapat mendorong mereka untuk selalu memberikan pelayanan terbaik.

5. Hadirkan layanan Darurat

Salah satu strategi untuk memperkuat posisi bengkel motor listrik Anda adalah dengan menawarkan layanan servis kilat. Dengan menawarkan opsi ini, Anda bisa menilai tingkat penerimaan dari pelanggan terhadap layanan tersebut, mengingat belum banyaknya pilihan bengkel motor listrik, bahkan di kota besar seperti pusat kota. Strategi ini bisa menjadi inovasi yang menarik minat konsumen dan memberikan kelebihan kompetitif bagi layanan bengkel motor listrik yang Anda miliki.

6. Koalisi dan Promosi

Perluas jenis layanan di bisnis Anda dengan berintegrasi bersama layanan bisnis lain seperti perdagangan, penjualan kuliner, atau sewa motor listrik. Manfaatkan platform media sosial untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang apa yang Anda tawarkan. Dengan fokus pada kualitas, kreativitas, dan layanan konsumen yang prima, bisnis bengkel motor listrik memiliki potensi yang cerah di zaman transportasi yang mendukung lingkungan.

***

LMP/NAH