UMKM Modern Digitalisasi UMKM

Selasa, 5 Desember 2023 | 08:00 WIB

Ilustrasi Belanja Online (Kumparan.com)

LINK UMKM -  Platform digital menjadi salah satu  yang paling banyak digunakan di masyarakat. Apalagi dengan adanya pandemi virus corona, masyarakat sepertinya sudah terbiasa  melakukan banyak hal secara digital. Oleh karena itu, di masa pascapandemi sekalipun, platform digital masih menjadi pilihan utama banyak orang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan salah satu organisasi masyarakat yang dapat mendorong  pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Menurut  Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), pada tahun 2022, hanya 29% dari total jumlah UMKM  di Indonesia  yang berbasis platform digital. Rendahnya angka tersebut disebabkan  masih minimnya buta teknis di kalangan pemangku UMKM, minimnya interaksi antar pemangku kepentingan mengenai manfaat teknologi digital bagi UMKM, dan rendahnya kemauan mengadopsi platform digital, hal ini disebabkan oleh beberapa factor.

Dilansir dari Kumparan.Com - Saat saya berkunjung ke Pasar Waites di Kabupaten Klong Progo Daerah Istimewa Yogyakarta, saya menemukan masih banyak  UMKM yang belum memiliki akses platform digital dalam beraktivitas. Akibatnya, para pelaku UMKM  masih beraktivitas secara tradisional dan kemajuannya lambat. Sebab, pelaku terlalu lamban dalam memberikan informasi aktivitasnya melalui platform digital.

Berjualan melalui platform digital mungkin terdengar mudah, namun kenyataannya, pasar media digital lebih sulit diprediksi dibandingkan  pasar tradisional. Oleh karena itu, sebagian pelaku UMKM enggan mengembangkan usahanya di platform digital. Faktanya, akan sangat sulit bagi pelaku UMKM untuk mengetahui lebih jauh kondisi pasar media digital saat ini. Sebenarnya banyak sekali manfaat dari terus belajar.

Asosiasi Perdagangan Elektronik Indonesia (idEa) mengumumkan bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi digital  Indonesia akan meningkat sebesar 22% pada tahun 2021 hingga 2022. Berdasarkan pernyataan tersebut, dapat dibuktikan bahwa  pelaku UMKM digital mampu menghasilkan pendapatan  lebih tinggi dibandingkan dengan  yang tetap beraktivitas secara tradisional. Akses yang lebih mudah terhadap saluran komunikasi dan informasi melalui media digital telah mengubah gaya hidup masyarakat di seluruh dunia secara nyata.

Sejauh ini, media sosial menjadi  platform yang paling banyak digunakan oleh masyarakat umum. Inilah alasan orang nyaman  menggunakan media sosial dan platform digital lainnya. Misalnya saja dapat berkomunikasi dengan mudah dalam jarak jauh, tidak perlu keluar rumah dan menghemat waktu untuk membeli kebutuhan pokok, serta berbagai bentuk media hiburan. Bagi para pelaku UMKM  sendiri, platform digital bisa sangat membantu dalam hal penjualan

  • Pertama, jangkauan pasar UMKM semakin luas

UMKM tradisional memiliki metode penjualan fisik yang membatasi waktu dan ruang, namun melalui platform digital mereka dapat menjangkau lebih banyak konsumen di luar negeri

  • Kedua, pelaku UMKM bisa meraih kesuksesan bisnis yang lebih besar

Pasalnya, semakin banyak konsumen yang tertarik untuk membeli atau menggunakan produk dan jasa pelaku UMKM karena mudahnya akses platform digital

  • Ketiga, pelaku UMKM tidak akan ketinggalan

Saat ini gaya hidup masyarakat mengalami perubahan akibat penyebaran internet. UMKM yang dapat melakukan aktivitas digital dapat beradaptasi dengan perubahan zaman dan tetap mempertahankan ide produk dan jasa dalam kehidupan konsumen.

Alasan lain mengapa pelaku UMKM harus bisa mengintegrasikan platform digital adalah perkembangan teknologi yang terus berkembang dan entah sampai kapan hal tersebut akan terus terjadi. Belakangan ini bermunculan berbagai jenis platform jual beli online seperti Tik Tok Shop, Shopee, Instagram, dan platform lainnya.

Jumlah platform pasti akan bertambah dan berkembang seiring berjalannya waktu. Membangun UMKM melalui platform digital akan membuat pelaku UMKM bisa bertahan dalam bisnis dalam jangka waktu yang lama. Hal ini didorong oleh para pelaku UMKM  yang berhasil mengoperasikan platform digitalnya dengan aman.

Pelaku UMKM yang sudah akrab dengan platform digital akan menghadapi berbagai perubahan di masyarakat. Berdasarkan penjelasan sebelumnya, seharusnya tidak ada lagi  alasan sepele lainnya, seperti: Kesulitan penjualan online untuk usaha kecil dan menengah. Platform digital memberikan banyak manfaat  baik bagi konsumen maupun  UMKM itu sendiri, dan bagi para pelaku UMKM yang sedang berjuang dalam menjalankan usahanya, platform digital bisa menjadi solusinya.

Terlebih lagi, kiprah UMKM yang berekspansi ke platform digital  akan semakin mendongkrak perekonomian Indonesia, yang merupakan salah satu langkah menuju negara maju. Oleh karena itu, para pelaku UMKM tidak perlu ragu untuk mengembangkan usahanya ke ruang media digital.

***

LMP/NKS

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x