LINK UMKM -  Sisa dari pemanen padi seperti sekam padi ternyata memiliki fungsi yang banyak untuk lahan pertanian. Sekam yang diproses dengan cara dibakar mampu menyuburkan tanaman. Sekam bakar sendiri adalah limbah yang dihasilkan dari penggilingan padi yang dibakar. Daripada dibuang, Sobat LinkUMKM dapat memanfaatkan sekam bakar ini untuk media tanam. Sekam bakar yang melalui proses pembakaran ini dimaksudkan untuk mensterilkan sekam dari kotoran, jamur dan hama yang menempel. Melansir dari Kumparan.com berikut ini adalah kegunaan dari sekam bakar dalam pertanian Sobat LinkUMKM, antara lain:

- Sebagai media tanam

Daripada dibuang, sekam yang telah diproses dengan pembakaran dapat dipergunakan sebagai media untuk menanam. Sekam bakar bisa dijadikan alternatif pilihan sebagai media menanam tanaman hias, sayuran dan buah. kandungan yang terdapat pada sekam bakar seperti nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium dan silika adalah unsur hara yang penting untuk pertumbuhan tanaman.

Tidak sampai disitu, sekam bakar juga memiliki tekstur yang gembur, ringan dan memiliki pori-pori yang banyak sehingga akan memudahkan akar dalam menyerap air dan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan.

- Sebagai pupuk organik.

Selain baik digunakan untuk media tanam, sekam bakar juga menjadi pilihan yang tepat untuk menyuburkan tanaman. Pupuk organik yang terbuat dari sekam bakar ini dapat meningkatkan kesuburan tanah. Sekam bakar mampu memperbaiki struktur fisik, kimia dan biologi tanah serta menambah bahan organik yang sangat dibutuhkan tanaman.

- Sebagai mulsa

Mulsa adalah media yang difungsikan untuk menutupi tanah serta menekan pertumbuhan dari gulma pada tanaman. Dengan menggunakan sekam bakar juga tanaman dapat terlindungi dari sinar matahari langsung, suhu ekstrim, kekeringan, erosi, gulma serta hama yang menyerang.

- Sebagai media penyerapan air

Kegunaan dari sekam bakar yang terakhir adalah untuk media penyerapan air. Sekam bakar cocok dipakai dalam mengatasi masalah genangan air yang biasa terjadi ketika hujan dan penyiraman yang berlebihan. Dengan menggunakan sekam bakar, menjadi pilihan tepat untuk menyerap air berlebih dan menyimpannya dalam pori-porinya sehingga dapat mengurangi aliran permukaan air dan mencegah erosi tanah akibat dari air.

***

LMP/PTH