LINK UMKM -  Musim hujan yang sudah dimulai akhir tahun ini perlu sekali menjadi perhatian. Apalagi Sobat LinkUMKM memiliki kebun besar atau kecil. Perlu penjagaan ekstra untuk memberikan perlindungan untuk kebun Sobat LinkUMKM. Memang hujan badai dapat memberikan keuntungan untuk menyuburkan tanah dan menambah nutrisi bagi tanaman. Di samping itu, hujan badai umumnya dibarengi dengan angin kencang dan hujan lebat dan petir. Hal tersebut akan memberikan dampak yang buruk seperti merusak tanaman pada kebun. Untuk memberikan perlindungan pada kebun maka perlu dilakukan beberapa hal seperti dilansir oleh Kompas.com:

1. Perkuat pagar di kebun

Hujan badai biasanya disertai dengan angin kencang, maka dibutuhkan pagar yang kuat untuk menahan angin agar tidak merusak tanaman Sobat LinkUMKM. Perhatikan pagar kebun agar tidak lemah atau rawat dengan baik untuk meminimalisir pagar roboh karena terpaan angin ketika hujan badai.

Dengan membuat pagar yang tegak kokoh berdiri akan berperan dalam melindungi kebun selama beberapa tahun. Untuk membuat pagar yang kokoh dapat memberikan tambahan pendukung pagar, seperti ditambah tiang yang terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama misalnya kayu dan baja. Anda juga bisa menambahkan kawat ataupun jaring yang menjadi tambahan pendukung.

2. Drainase yang baik

Saluran air atau drainase harus berfungsi dengan baik. Sesuaikan kemiringan dari drainase tidak curam ke arah selokan atau saluran air hal ini dapat memungkinkan air mengalir dengan lancar dan tidak mengakibatkan air tergenang di kebun.

Kemudian dibersihkan secara berkala untuk memastikan saluran air bebas dari daun-daun yang berguguran, kotoran atau sampah lain yang dapat menghambat aliran air.

Drainase yang lancar tidak ada tumpukan sampah yang menghambat akan membuat air hujan mengalir dengan lancar, dan risiko banjir akibat hujan badai yang terjadi dapat berkurang.

3. Mengamankan benda-benda

Angin kencang bukan hanya merusak tanaman kebun, namun bisa juga meniup peralatan yang ada. Simpan peralatan dan benda-benda yang mungkin saja bisa tertiup oleh angin. Ini menjadi langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisir kerusakan akibat hujan badai.

Pindahkan pada tempat yang aman, seperti garasi atau gudang dan tutup jendela dan pintu dengan rapat untuk mencegah angin masuk dan merusak barang.

4. Lindungi pohon dan tanaman

Seperti yang sudah dijelaskan, jika angin bisa saja merusak tanaman, sehingga perlu perlindungan untuk mencegah terjadinya hal tersebut. Caranya dengan memberikan penutup untuk tanaman muda atau yang sedang berbunga khususnya, menggunakan terpal atau jaring. Sobat LinkUMKM dapat memasang sistem perkabelan dan penyangga pada pohon yang rentan. Dengan begitu akan menjaga tanaman tetap berdiri selama hujan badai berlangsung. Sobat LinkUMKM juga bisa memangkas untuk membantu pohon menahan hujan badai.

5. Perhatikan perkiraan cuaca

Memperhatikan perkiraan cuaca akan membantu Sobat LinkUMKM mempersiapkan kebun untuk mengambil tindakan yang cepat. Walaupun belum tentu terjadi namun tidak ada salahnya untuk melakukan pencegahan yang cepat untuk menghindari kerusakan yang terjadi.

***

LMP/PTH