LINK UMKM -  Kambing jawa adalah salah satu jenis kambing yang memiliki kesempatan besar untuk dijadikan hewan ternak. Permintaan yang tinggi akan hasil ternak kambing yaitu daging dan susu lah yang membuat peternakan ini memiliki peluang yang bagus untuk dijalani. Selain itu masih ada banyak alasan lain yang membuat ternak kambing jawa digemari oleh para pebisnis. Peluang bagus yang dimiliki ini, dapat dimanfaatkan Sobat LinkUMKM yang tertarik untuk beternak kambing jawa. Tidak berbeda dari kambing lain, perawatan untuk kambing jawa sama seperti kambing pada umumnya, mulai dari pemberian pakan, luas kandang hingga pemberian vitamin tambahan. Walaupun sama, Sobat LinkUMKM perlu memperhatikan beberapa hal yang dapat membantu beternak kambing jawa menjadi sukses, seperti dilansir dari Kompas.com berikut ini:

1. Pahami dulu cara yang tepat beternak kambing jawa

Sebelum memulai untuk beternak, Sobat LinkUMKM perlu untuk mencari tahu serta memahami cara beternak kambing jawa yang tepat dahulu untuk memperlancar bisnis ketika sudah memulai. Sudah banyak informasi yang tersebar di internet mengenai cara beternak kambing, selain itu Anda juga dapat berkonsultasi dengan peternak yang sudah lebih dulu beternak kambing jawa. Pada umumnya, beternak kambing adalah sesuatu yang mudah dan bisa dilakukan siapa saja. Karena kambing sudah dikenal baik oleh masyarakat sebagai hewan ternak serta cara pengembang biakkannya juga banyak yang mengetahuinya.

Walaupun, banyaknya orang yang beternak kambing, peluang yang dihadirkan dari bisnis kambing jawa sangat besar, terlebih lagi ketika Idul Adha karena dijadikan pilihan utama ketimbang kambing jenis lain sebagai hewan kurban.

Alasan lainnya adalah modal yang diperlukan untuk beternak tidak terlalu besar, mampu dijangkau oleh banyak orang serta kemampuan berkembang biak dari kambing jawa yang cepat dan tidak mempunyai batasan usia agar bisa dijual menjadi nilai tambah tersendiri untuk beternak kambing jawa.

2. Persiapkan kandang kambing yang sesuai

Dari beternak kambing jawa keuntungan yang akan didapatkan Sobat LinkUMKM sangat menjanjikan, terlebih mengetahui cara yang tepat dalam beternaknya. Ketika memulai beternak, hal pertama yang diperhatikan adalah menyiapkan kandang kambing. Siapkan kandang kambing yang cukup luas, nyaman ditempati serta memiliki sirkulasi udara yang baik. Dengan adanya kandang seperti itu pertumbuhan dan perkembangan kambil akan optimal. Selain itu juga, untuk memudahkan melakukan perawatan tempatkan kandang pada lokasi yang mudah diakses serta memudahkan ketika pembersihan. Kebersihan pada kandang memiliki pengaruh yang penting dalam menjaga kondisi dari kambing jawa.

Disarankan untuk membuat kandang kambing yang memiliki bentuk seperti panggung supaya kambing nyaman dan mempermudah Anda dalam membersihkan serta pengambil kotoran.

3. Jangan sembarang memilih bibit kambing

Ketika kandang sudah siap, selanjutnya memilih bibit kambing jawa. Jangan asal pilih dalam menentukan bibit kambing jawa agar keturunan yang yang dihasilkan berkualitas serta pilihlah bibit kambing yang baik, entah itu indukan betina atau jantan. 

Bibit kambing jantang yang berkualitas memiliki beberapa ciri-ciri seperti badan kambing besar, panjang dan sehat, kakinya lurus serta gagah dan bulunya mengkilap. Sedangkan untuk bibit kambing betina memiliki bulu halus mengkilap, ukuran tubuh yang ideal dan mempunyai puting susu yang normal. Pemilihan bibit kambing jawa ini dilakukan agar menghasilkan keturunan yang berkualitas.

4. Ketahui cara memberi pakan kambing

Pemberian pakan pada kambing jawa cukup mudah dan faktor penting dalam beternak. Sobat LinkUMKM dapat memberikan pakan kambing berupa rumput atau dedaunan hijau pada pagi dan sore hari. Selain rumput, dapat juga diberikan pakan fermentasi seperti jerami padi, kulit singkong dan gedebok pisang agar memberikan beberapa variasi pakan yang berbeda. Untuk menjaga kesehatan kambing agar tetap fit, pastika selalu memberikan pakan yang memiliki kandungan vitamin, mineral dan karbohidrat yang cukup.

5. Cek persiapan proses kawin kambing

Setelah memasuki usia produktif yaitu sekitar 10 - 12 bulan untuk betina, dengan masa kehamilan 6 - 7 bulan. Indukan kambing jawa yang berkualitas tentu saja dapat menghasilkan 1 sampai 4 ekor kambing dalam satu kali masa kehamilan.

***

LMP/PTH