Pilih Bisnis Franchise yang Tepat
Sabtu, 11 November 2023 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Salah satu jenis bisnis yang sedang digemari adalah bisnis franchise atau waralaba. Bisnis seperti mixue dan indomaret adalah contoh dari bisnis franchise. Bisnis ini merupakan kerjasama yang melibatkan pemilik untuk memberikan hak kepada pihak kedua untuk merek bisnis, strategi, sistem operasional dan bantuan untuk menjalankan bisnis tersebut. Pemilik usaha franchise disebut franchisor dan pembeli hak franchise disebut franchisee. Agar Sobat LinkUMKM memilih bisnis franchise yang tepat, berikut ini beberapa jenis franchise yang dapat menjadi pilihan dilansir dari Tempo.co:
1. Product franchise
Jenis franchise yang pertama adalah product franchise. Pada jenis ini pemilik franchise akan mendistribusikan produk atau menjual produk kepada pembeli franchise. Contohnya itu mobil, suku cadang, komputer dan sebagainya. Pemilik franchise nantinya akan memberikan izin yang mengizinkan pembeli franchise untuk menggunakan nama merek dan merek datang mereka. Selain itu pemilik franchise akan memberikan bantuan berkelanjutan untuk mendukung franchise.
2. Business format franchise
Waralaba format bisnis adalah pemilik bisnis yang memberikan penawaran pelayanan yang beragam untuk pembeli franchise. Layanan yang dimaksud adalah pemasaran, periklanan, perencanaan, produksi hingga kontrol kualitas produk. Bisnis makanan cepat saji dan retail adalah salah satu contoh waralaba format bisnis atau business format franchise.
3. Manufacturer franchise
Pada jenis manufacture franchise umumnya adalah bisnis makanan dan minuman. Pada jenis ini pemilik franchise akan mengizinkan franchisee untuk memproduksi produk mempergunakan nama merek dagang franchisor. Banyak yang menilai jika jenis franchise ini adalah bisnis yang paling banyak peluang untuk menghasilkan keuntungan karena produksinya massal dan bisa diubah-ubah sesuai keinginan.
4. Investment franchise
Jenis franchise yang terakhir adalah investment franchise. Jenis ini memiliki skala bisnis yang besar sehingga membutuhkan modal yang lebih besar ketimbang bisnis jenis lainnya. Seorang franchisee akan memberikan modal/menginvestasikan uang yang dimiliki agar manajemen pemilik bisnis bisa menjalankan bisnis tersebut. Contohnya investment franchise adalah bisnis hotel dan restoran.
Ada empat jenis franchise, mulai dari product franchise, business format franchise, manufacture franchise dan investment franchise. Sobat LinkUMKM dapat memilih jenis franchise mana yang paling tepat untuk dijadikan pilihan. Masing-masing dari bisnis franchise tersebut memiliki target pasarnya sendiri. Jadi penting untuk melakukan riset terlebih dahulu untuk menemukan franchise mana yang lebih menguntungkan untuk dibangun. Semoga penjelasan jenis franchise tersebut dapat membantu Sobat LinkUMKM memilih dan menentukan bisnis yang tepat.
***
LMP/PTH