LINK UMKM -  Sisa lahan kosong di sekitaran rumah jadi keuntungan bila dapat dimanfaatkan dengan maksimal. Lahan kosong bila paham cara pemanfaatannya dapat menjadi sebuah penghasilan tambahan yang lumayan apalagi luas dan memiliki tanah yang subur. Banyak cara, memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah salah satunya sebagai lahan menanam. Labu kuning dapat dijadikan pilihan untuk Sobat LinkUMKM menanam di sekitar rumah. Buah besar berwarna oren ini dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, dan juga memiliki nilai jual yang tinggi dipasaran. Lahan rumah yang luas dan subur cocok sekali menjadi tempat pertumbuhan labu kuning. Untuk Sobat LinkUMKM yang tertarik menanam labu kuning di sekitaran rumah berikut ini langkah-langkahnya dilansir dari Tempo.co:

1. Pilih benih yang bagus

Langkah awal yang harus dilakukan oleh Sobat LinkUMKM adalah memilih benih yang bagus. Labu memiliki beberapa varian. Cari tahu dan pahami terlebih dahulu jenis labu kuning sebelum memilih benih dan penyemaian di lahan tanam. Pada jenis-jenis labu tertentu pertumbuhan buah labu bisa sangat besar, sehingga pastikan juga area untuk menanam luas. Apabila Sobat LinkUMKM membeli benih labu di toko, jangan lupa untuk membaca secara detail mengenai labu tersebut, mulai dari besarnya buah dan jarak tanam benih, umumnya 1 - 1,5 meter adalah jarak yang cukup untuk menanam.

2. Pilih lahan yang kaya akan kompos dan cukup sinar matahari

Kondisi tanah yang cukup kadar airnya dan kaya akan nutrisi kompos adalah tempat pertumbuhan labu kuning yang ideal. Pastikan lahan menanam labu kuning cukup cahaya matahari langsung enam jam sehari dan kompos jika dibutuhkan.  

3. Tanam biji secara bertumpuk

Setelah benih dan lahan menanam telah disiap, langkah selanjutnya adalah penanam benih. Caranya buat sedikit timbunan tanah, jangan terlalu tinggi dengan menambahkan tanah. Cara tersebut dapat membuat tanah menjadi cepat hangat, lalu tanam benih labu dalam 1 timbunan tanah dengan kedalaman 2,5 cm, masukkan 4-5 biji labu kuning.

4. Beri cukup air dan amati pertumbuhannya

Pastikan labu kuning mendapatkan banyak air untuk proses pertumbuhan. Labu kuning termasuk kedalam jenis tanaman yang tidak memerlukan perawatan yang ekstra, cukup dengan air, jarak tanam dan matahari saja sudah mendukung. Kurang lebih, setelah proses penanaman, membutuhkan waktu 90-120 hari untuk berbuah.

Nah itu adalah langkah-langkah yang mudah untuk Sobat LinkUMKM menanam labu kuning di sekitaran rumah. Perawatan yang mudah dan pertumbuhan termasuk cepat sampai berbuah membuat labu kuning banyak diminati untuk tanam. Selain perawatannya yang mudah, nilai jual labu kuning di pasar termasuk tinggi. Olahan yang dapat dibuat dari labu kuning juga sangatlah banyak dan enak seperti keripik, kolak labu, puding dan masih banyak lagi. Daripada lahan kosong di sekitaran rumah dibiarkan saja hingga ditumbuhi rumput liar. Lebih baik dimanfaatkan untuk hal yang lebih bermanfaat yaitu lahan menanam labu kuning. Selamat menanam Sobat LinkUMKM...

***

LMP/PTH