LINK UMKM - Banyak jenis peternakan seperti peternakan sapi, peternakan kambing, peternakan ayam, dan peternakan bebek. Ayam adalah salah satu bahan untuk membuat masakan yang digemari masyarakat, akibatnya permintaan akan produk yang dihasilkan ayam pun ikut meningkat. Hal tersebut menjadi peluang yang menjanjikan bagi Sobat LinkUMKM, ada 2 jenis ayam yang biasa  diternakkan yaitu ayam petelur dan ayam pedaging. bagi pemula yang ingin mencoba ternak ayam pedaging dan ayam petelur dengan benar, berikut ini langkahnya dilansir dari Kumparan.com:

- Menentukan lokasi kandang

tentukan lokasi peternakan jauh dari rumah-rumah penduduk supaya masyarakat sekitar tidak terganggu dengan bau yang tidak sedap dari kotoran ayam. Lokasi yang tenang juga membantu ayam menjadi tenang. tidak stres berlebihan.

- Memilih bibit ayam

Cari bibit ayam yang berkualitas baik dengan ciri-ciri tidak cacat, tidak ada cacar, berat badan normal dan bulu yang sehat menutupi seluruh bagian tubuh ayam.

- Pakan

Penuhi nutrisi dan gizi yang diperlukan ayam pedaging dan ayam petelur. Pemberian pakan berkualitas yang terdiri dari dedak, jagung giling, pelet, crumbles dan biji-bijian.

- Pemeliharaan

Perhatikan masa pertumbuhan ayam dengan baik, dengan pengecekan kesehatan. Biasanya, selama 5 minggu ayam pedaging pelihara.

- Panen

Waktu panen bagi ayam petelur adalah memasuki 4 bulan pasca dipelihara. Pastikan ukuran telur pas (tidak terlalu besar atau kecil) dan memiliki bentuk yang bagus ketika menjual di pasaran.

- Mencegah hama 

Lakukan sanitasi atau pembersihan kandang setelah panen untuk menghindari ayam terserang penyakit.

Itulah beberapa langkah yang bisa dicoba ketika Sobat LinkUMKM ingin ternak ayam, bisa ayam pedaging ataupun ayam petelur. Semoga bermanfaat!

***

LMP/PTH