Kepribadian Buruk yang Berpotensi Merusak Bisnis

Jumat, 28 April 2023 | 08:00 WIB

Ilustasi Kepribadian Buruk Berpotensi Merusak Bisnis (Kompas.com)

LINK UMKM -  Bagi para pelaku UMKM, mengelola bisnis sendiri bukanlah hal yang mudah. Tantangan-tantangan yang harus dihadapi tidak hanya dalam persaingan di pasar, tetapi juga dalam mengelola kepribadian diri sendiri. Kepribadian buruk yang tidak dihindari dapat merusak bisnis yang sudah dibangun dengan susah payah. Oleh karena itu, penting bagi pelaku UMKM untuk menghindari  kepribadian buruk yang dapat merusak bisnismu.

Dalam menghindari kepribadian buruk, Sobat UMKM harus memahami bahwa pengembangan diri dan introspeksi adalah kunci untuk mencapai keberhasilan dalam bisnis. Sobat UMKM harus terus belajar dan meningkatkan kemampuan mereka dalam mengelola bisnis, termasuk mengembangkan kepribadian yang baik dan membangun hubungan yang baik dengan pelanggan dan pasangan bisnis.

Selain itu, Sobat UMKM juga dapat memanfaatkan teknologi untuk membantu mengelola bisnis mereka dengan lebih efektif dan efisien. Misalnya, menggunakan aplikasi keuangan untuk mengelola keuangan bisnis, menggunakan media sosial untuk mempromosikan produk dan layanan mereka, atau menggunakan platform e-commerce untuk memperluas jangkauan pasar.

Berikut beberapa kepribadian buruk yang berpotensi merusak bisnismu yang sudah dirangkum oleh Tim LinkUMKM, dilansir dari Kompas.com:

1. Bersifat Sarkas

Jika Anda terbiasa dengan kebiasaan mengucapkan komentar sarkas, maka hal tersebut dapat mempengaruhi pandangan orang terhadap dirimu secara negatif. Kebiasaan tersebut mungkin dilakukan secara tidak sadar dan membuatmu terlihat sombong serta senang merendahkan orang lain. Hal ini dapat berdampak pada citra bisnismu di mata orang lain. Oleh karena itu, cobalah untuk memberikan komentar dengan kata-kata yang baik dan sopan pada orang lain agar dapat menunjukkan bahwa kamu memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan memiliki kualitas yang baik pula.

2. Tidak Menepati Janji

Ketika Anda berkomitmen untuk melakukan sesuatu, pastikan untuk menjalankannya dengan tindakan nyata. Penting untuk membangun kepercayaan dengan pihak-pihak terkait dalam bisnismu seperti rekan bisnis, karyawan, dan klien. Dengan menepati janji yang telah kamu sampaikan, kamu akan dianggap sebagai sosok yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya.

3. Berpikiran Tertutup

Jika Anda memiliki pola pikir yang tertutup, Anda mungkin enggan menerima masukan dari orang lain, padahal hal ini sebenarnya dapat membantu bisnismu untuk tumbuh lebih maju. Oleh karena itu, penting untuk memiliki sikap yang terbuka dan mau mendengarkan pendapat orang lain. Namun, jangan sampai kamu menjadi terlalu fleksibel hingga kehilangan pendirian. Di sisi lain, jangan pula bersikap sombong dan keras kepala dengan pola pikir yang tertutup.

4. Sering Mengeluh

Mengeluh secara terus menerus dapat membuat Anda terlihat tidak produktif dan tidak serius dalam menjalankan bisnis. Selain itu, kebiasaan mengeluh juga dapat memperkuat pola pikir negatif yang ada dalam pikiran dan mengarahkan kamu pada pemikiran yang selalu negatif. Sebaiknya hindari kebiasaan mengeluh dan gunakan waktu tersebut untuk melakukan pekerjaan yang lebih produktif dan bermanfaat.

Dalam mengelola bisnis, Sobat LinkUMKM harus memahami bahwa kepribadian buruk dapat merusak bisnis yang sudah dibangun dengan susah payah. Oleh karena itu, menghindari kepribadian buruk dan fokus pada pengembangan bisnis dapat membantu pelaku UMKM mempertahankan dan mengembangkan bisnis mereka. Kepribadian yang baik dapat menjadi modal yang sangat berharga. Dengan menghindari kepribadian buruk dan fokus pada pengembangan diri, pelaku UMKM dapat mencapai keberhasilan dalam bisnis mereka. Namun, penting bagi Sobat LinkUMKM untuk selalu ingat bahwa bisnis tidak hanya tentang menghasilkan uang, tetapi juga tentang membangun hubungan yang baik dengan pelanggan dan masyarakat secara keseluruhan.

***

GN/FF

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x