LINK UMKM -  Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang berkaitan dengan pengaturan pengeluaran dan pendapatan pemerintah untuk mencapai tujuan ekonomi yang diinginkan. Di tahun 2023, pemerintah Indonesia akan menerapkan beberapa kebijakan fiskal terbaru untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi dampak pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Berikut adalah beberapa kebijakan fiskal terbaru di Indonesia pada tahun 2023 yang perlu BRILinkers ketahui:

1. Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)

Pemerintah Indonesia akan terus melanjutkan program PEN untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Program ini meliputi berbagai kebijakan fiskal, seperti pemberian bantuan sosial kepada masyarakat, dukungan bagi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta insentif fiskal bagi perusahaan.

2. Perubahan Sistem Pajak

Pemerintah Indonesia juga akan melakukan perubahan pada sistem pajak untuk meningkatkan efisiensi dan keadilan dalam pengumpulan pajak. Salah satu perubahan yang direncanakan adalah penerapan pajak digital untuk perusahaan-perusahaan teknologi yang beroperasi di Indonesia.

3. Peningkatan Belanja Pemerintah

Pemerintah Indonesia akan meningkatkan belanja pemerintah pada tahun 2023 untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi. Belanja pemerintah akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

4. Kebijakan Fiskal Hijau

Pemerintah Indonesia juga akan menerapkan kebijakan fiskal hijau untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kebijakan fiskal hijau meliputi insentif fiskal bagi perusahaan yang berinvestasi dalam energi terbarukan, peningkatan pajak karbon, dan pengurangan subsidi bahan bakar fosil.

5. Reformasi Subsidi

Pemerintah Indonesia akan melakukan reformasi subsidi untuk memperbaiki efisiensi dalam pengelolaan subsidi. Subsidi akan difokuskan pada sektor-sektor yang membutuhkan, seperti sektor pertanian dan energi, serta diarahkan untuk membantu masyarakat yang lebih membutuhkan.

Kebijakan fiskal terbaru di Indonesia pada tahun 2023 diharapkan dapat membantu mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Namun, perlu diingat bahwa implementasi kebijakan fiskal yang efektif dan efisien membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan masyarakat.

***

(GN)