LINK UMKM -  Penting bagi setiap pelaku usaha untuk merekrut orang yang tepat. Hal ini sangat penting untuk keberhasilan bisnis Anda. Itulah sebabnya Anda sebagai pelaku usaha harus memiliki prosedur perekrutan yang jelas saat mencari karyawan baru. Semakin banyak orang yang melamar pekerjaan, maka semakin tinggi peluang Anda menemukan kandidat terbaik.

Namun, berbeda dengan bisnis besar yang memiliki perekrut profesional untuk mencari karyawan yang tepat, pemilik usaha kecil biasanya melakukan perekrutan sendiri. Lalu bagaimana caranya mencari karyawan yang potensial? Simak artikel yang dilansir dari kompas.com berikut ini!

• Manfaatkan Media Sosial

Media sosial memiliki peranan besar untuk membuat bisnis dikenal lebih luas. Bukan sekedar media untuk mempromosikan bisnis Anda, media sosial juga dapat menciptakan komunitass followers yang loyal terhadap brand Anda.

Hal ini menjadi kesempatan untuk menyebarkan informasi lowongan kerja untuk bisnis Anda. Cara ini efektif untuk dilakukan, karena ketika orang menyukai dan telah memercayai sebuah brand, orang-orang cenderung ingin tahu cara kerja pada perusahaan tersebut, bahkan ingin turut mengambil bagian dari perusahaan tersebut.

• Manfaatkan LinkedIn

Anda dapat menemukan kandidat melalui jalur yang lebih profesional dengan memanfaatkan LinkedIn untuk menyebarkan informasi lowongan kerja. Di linkedIn, banyak calon pelamar yang akan membuat profil profesional yang menjelaskan pengalaman kerja, keahlian, hingga minat mereka.

Anda dapat memilih mana yang sekiranya paling cocok dengan kualifikasi yang Anda inginkan dan menawarkan peluang untuk bergabung.

• Referensi Karyawan

Dilansir dari Hireology, sebuah penelitian menyatakan bahwa sumber perekrutan nomor satu berasal dari referensi karyawan. Karyawan perusahaan Anda saat ini dapat menjadi sumper pelamar potensial yang siap untuk direkrut.

Biasanya, karyawan mengetahui informasi tentang siapa saja teman atau koleganya yang sedang mencari peluang karir baru. Karena itu, Anda dapat menyebarkan informasi bahwa bisnis Anda membuka lowongan baru, dan jangan lupa untuk menjelaskan bahwa setiap proses yang Anda lakukan dilakukan secara adil, sehingga diterima atau tidaknya pelamar dari referensi karyawan tersebut tergantung dari kualitas pelamar.

***

GN/BS