Tahap Penentuan Jadwal Produksi dalam WIrausaha
Rabu, 8 Maret 2023 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Proses produksi adalah serangkaian langkah yang dilakukan untuk mengubah bahan mentah menjadi produk jadi. Setiap produk yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan atau pabrik melalui proses produksi, melalui beberapa tahapan produksi yang berbeda-beda. Tahapan produksi ini bisa berupa tahapan sederhana seperti pemotongan dan penggilingan, atau tahapan yang lebih kompleks seperti perakitan dan pengujian.
Proses produksi umumnya dimulai dengan mendapatkan bahan mentah. Bahan mentah bisa berupa bahan-bahan organik atau anorganik yang harus diolah dan diubah bentuknya menjadi produk jadi. Setelah bahan mentah didapatkan, tahapan produksi yang pertama adalah tahapan pra-produksi, yaitu persiapan bahan mentah untuk diproses lebih lanjut.
Setelah tahapan pra-produksi selesai, tahapan produksi berikutnya adalah tahapan produksi utama. Pada tahapan ini, bahan mentah diolah dan diubah bentuknya menjadi produk jadi. Tahapan produksi utama terdiri dari beberapa proses, seperti pemotongan, penggilingan, perakitan, dan pengujian. Pada tahapan produksi ini, kualitas produk harus selalu dijaga dan dipantau secara terus-menerus.
Setelah produk jadi berhasil dihasilkan, tahapan produksi selanjutnya adalah tahapan pasca-produksi. Pada tahapan ini, produk jadi harus dikemas, diuji kualitasnya, dan disimpan untuk dikirim ke pelanggan atau dijual ke pasar. Tahapan pasca-produksi juga meliputi perawatan mesin-mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses produksi.
Proses produksi dapat disederhanakan dengan menggunakan teknologi. Dalam beberapa industri, teknologi memainkan peran yang sangat penting dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas produk. Salah satu teknologi yang digunakan adalah mesin otomatis dan robot, yang dapat mempercepat dan mengotomatiskan beberapa tahapan produksi.
Sebagai seorang wirausahawan, memahami tahapan produksi adalah hal yang wajib dilakukan. Tujuannya yakni agar produk yang disalurkan ke pasar benar-benar berkualitas dan mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Pastinya, ada beberapa tahap yang perlu dilakukan agar perencanaan produksi bisa dilakukan dengan lancar.
Tahap perencanaan produksi adalah tahap pertama yang dilakukan sebelum produk disalurkan ke konsumen. Tahap ini bertujuan untuk menentukan berbagai hal penting yang berkaitan dengan kegiatan produksi, sehingga semua proses wirausaha dapat berjalan dengan efektif.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Perencanaan Produksi
Melansir dari Kumparan.com berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan perencanaan produksi:
1. Kualitas Produk
Kualitas produk adalah elemen penting yang perlu direncanakan dengan matang. Hal ini berkaitan dengan pangsa pasarnya, apakah produk harus dibuat secara premium, standar, atau sesuai permintaan pasar.
2. Biaya Produk
Biaya produk adalah biaya untuk modal, alat produksi, dan proses produksi produk. Elemen yang satu ini akan menentukan seberapa besar laba yang akan dihasilkan berdasarkan volume tertentu dan juga harga penjualan tertentu.
3. Waktu Pengembangan Produk
Waktu pengembangan dapat menentukan kemampuan perusahaan dalam berkompetisi. Elemen ini akan menunjukkan seberapa tanggap perusahaan dalam menyikapi perkembangan teknologi. Dalam hal ini perencanaan akan menentukan kecepatan perusahaan dalam menerima pengembalian ekonomis dari usaha yang telah dilakukan.
4. Biaya Pengembangan Produk
Biaya pengembangan produk adalah elemen yang cukup penting dari investasi. Hal ini dilakukan untuk kebutuhan riset, sehingga perusahaan bisa memproduksi produk terbaik yang sesuai pangsa pasar.
***
GN/FF