Pakan Alternatif Dari Gedebog Pisang Untuk Ternak
Minggu, 1 Januari 2023 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Pakan merupakan salah satu aktor utama dalam keberhasilan usaha agribisnis peternakan domba dan kambing. Pakan domba kambing yang berupa rumput dan tanaman hijau sangat terbatas ketersediaannya terutama pada musim kemarau. Inovasi sumber pakan alternatif dan alternatif pengelolaan pakan merupakan salah satu solusi dengan memperhatikan kualitas nutrisi pakan sebagai sumber energi dan sumber protein.
Sobat UMKM Brilian tau nggak sih bahwa gedebog pisang bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak. Gedebog/batang pisang merupakan salah satu limbah pertanian yang belum banyak dimanfaatkan. Gedebog pisang berasal dari pohon pisang (musa paradisiaca) yang telah dipanen buahnya. Hampir semua daerah di Indonesia, pohon pisang ini tumbuh dengan subur dengan varietas jenis yang sangat beragam.
Dilansir dari kumparan.com Gedebog pisang kerap dianggap sebagai benda yang tidak berguna dan akan dibiarkan membusuk, padahal gedebog bisa dijadikan sebagai pakan ternak yang mengandung serat kasar dan mineral. Namun, jangan berikan gedebog pisang sebagai pakan tunggal karena kualitas nutrisinya masih rendah dan serat kasar serta kadar airnya masih sangat tinggi.
Kalau ingin memanfaatkan gedebog pisang, maka para petani dan peternak harus menurunkan kadar air yang terkandung di dalamnya terlebih dahulu dengan cara dicincang, lalu dijemur selama 2-3 hari. Gedebong pisang yang sudah dicacah akan membuat waktu penjemuran menjadi lebih cepat. Setelah itu, bisa dicampurkan dengan bahan baku pakan lain untuk menambah nilai nutrisi yang akan diberikan kepada hewan ternak.
Gedebog pisang bisa dicampurkan dengan bahan pakan lainnya seperti bahan baku sumber karbohidrat, protein, mineral, vitamin dan lain-lain. Hal ini bertujuan untuk memberikan hewan ternak pakan yang mampu memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuhnya. Gedebog pisang juga bisa diturunkan kadar airnya dengan cara disilase.
Namun, gedebog pisang termasuk ke dalam jenis tanaman yang mengandung banyak tanin alias anti nutrisi dalam pakan ternak. Pakan yang mengandung banyak tanin akan memperlambat proses pencernaan hewan ternak. Maka dari itu, untuk menurunkan kadar tanin yang terkandung dalam gedebog pisang, para peternak harus melakukan proses fermentasi terlebih dahulu.
Kandungan nutrisi yang terkandung dalam gedebog pisang adalah sekitar 87.7% bahan kasar, 29,40% serat kasar, 28,15% Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen (BETN), dan 3% protein kasar. Gedebog pisang memiliki tingkat palatabilitas yang rendah sehingga perlu dicampurkan dengan bahan pakan lainnya. Gedebog pisang sebagai pakan ternak ini aman diberikan setiap hari jika dicampurkan dengan bahan-bahan pakan yang lain.
***
GN/FF