LINK UMKM -  Selama ini, mainan kerap dianggap sebagai hak prerogatif bagi anak kecil, sehingga itulah yang menjadi penyebab banyak orang dewasa yang mengoleksi mainan dijadikan sebagai bahan olok-olok. Padahal, ada beberapa jenis mainan yang bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang lho, salah satunya adalah bisnis diecast.

Diecast merupakan varian mainan miniatur mobil atau motor berbahan metal atau plastik yang biasa dijadikan koleksi oleh para penggemarnya. Salah satunya adalah Hot Wheels sebagai contoh yang paling populer, yang muncul pada awal tahun 60-an, dan sering dijadikan sebagai bahan “buruan” oleh para maniak kolektor miniatur mobil.

Harga yang ditawarkan untuk mobil Hot Wheels pun tidak main-main. Para kolektor rela merogoh kocek hingga jutaan rupiah tanpa berpikir dua kali demi item yang diinginkan. Hal ini pun menjadi bukti nyata bahwa diecast tak lagi dipandang sebelah mata, sebab dengan nilai tersebut mainan ini bisa dikatakan sebagai salah satu produk bisnis yang cukup menjanjikan.

Di beberapa kompetisi, akan terlihat diecast yang berkualitas berkat kreatifitas tangan kreatif peminatnya. Karena itu, dengan menawarkan nilai yang berbeda karena keunikannya, keuntungan pun bisa didapatkan, bahkan hingga lima atau enam kali lipat.

Umumnya, diecast yang bisa dibeli dengan harga Rp30 ribuan mampu tembus dengan nilai Rp1 jutaan. Untuk memasarkan diecast, biasanya penggemar akan bergabung dalam komunitas dan aktif hadir dalam beberapa event jadi strategi, seperti event Car Free Day, bazaar, hingga kuliner.

Selain itu, memasarkan diecast juga bisa dilakukan di media sosial, seperti Facebook, Instagram, hingga marketplace. Menarik, bukan? Jika Anda salah satu penggemar dan ingin memulai bisnis diecast, mari simak bersama tips memulai bisnis diecast melalui ulasan berikut ini!

1. Mengetahui Waktu yang Tepat

Anda perlu mengetahui kapan mainan diecast rilis dan durasi rilis serta sebarannya agar Anda mampu memanfaatkan momen dan mengambil peluang. Hal ini diyakini dapat menolong Anda membuat keputusan dalam membuat strategi mana yang perlu diburu dan dikoleksi ataupun tidak.

2. Memburu Jenis Diecast yang Khusus

Diecast dengan brand ternama biasanya mengeluarkan edisi khusus. Karena itu, sebagai pemula dalam bisnis jualan diecast, Anda wajib memburu edisi khusus tersebut untuk dibeli baru dijual lagi, seperti brand ternama Mercedes klasik atau modern.

3. Cek Varian Diecast yang Terbatas

Selain wajib memiliki diecast yang khusus, Anda juga harus mengenal jenis diecast yang terbatas jumlahnya, yang dapat membuat nilai mainan ini melambung tinggi. Hal ini tentu saja karena mainan yang semakin sulit dicari membuat peminat semakin berani membayar mahal berapapun harganya jika sudah ingin memiliki.

4. Pilih Momen Tertentu

Serupa halnya dengan bisnis musiman, memanfaatkan momentum juga menjadi peluang dalam bisnis diecast. Contohnya, bersamaan dengan film yang tengah rilis dan ramai seperti film Fast Furious, Ghost Buster, Batman Return, mobil-mobil yang digunakan dalam film yang sedang naik daun tersebut biasanya juga dicari para kolektor sehingga tentu akan membuat nilai diecast menjadi lebih mahal.

5. Fokus dan Sabar

Untuk mengoleksi dan memburu mainan mobil diecast untuk dijadikan peluang bisnis, tentunya ketekunan dan kesabaran menjadi modal yang tak boleh disepelekan. Bisnis diecast memang memiliki potensi usaha yang sangat menjanjikan di masa depan. Penting untuk diketahui juga, bahwa diecast sendiri tidak hanya terbatas pada mobil Hot Wheels saja, melainkan juga mencakup berbagai produk miniatur mobil seperti Autoart, Majorette, atau Kyosho. Masing-masing produk yang diusung oleh berbagai produsen tersebut memiliki nilai yang tinggi sehingga layak untuk dijadikan salah satu produk investasi jangka panjang Anda.

***

GN/FF