Tips dan Strategi Menentukan Biaya Pengiriman
Rabu, 7 Desember 2022 | 00:00 WIB
LINK UMKM -
Saat ini dunia bisnis semakin maju dengan adanya E-Commerce sehingga sistem jual beli bisa dilakukan tanpa perlu tatap muka.
Hal itu menyebabkan pengiriman barang menjadi sesuatu yang penting dalam rantai jual beli di e-commerce.
Untuk membuat bisnis Anda semakin berkembang maka perlu dilakukan strategi dalam menentukan ongkos kirim atau biaya pengiriman.
Biaya pengiriman yang terlalu tinggi akan membuat pembeli Anda membandingkan dengan pesaing produk yang bisa memberikan harga lebih murah.
Sedangkan memberikan biaya pengiriman yang terlalu murah bisa mengakibatkan pemotongan keuntungan yang terlalu banyak sehingga menyebabkan kerugian.
Hal ini membuktikan bahwa strategi untuk menentukan biaya pengiriman sangat diperlukan karena berpengaruh besar dalam margin keuntungan bisnis Anda.
Bagaimana cara menentukan ongkir agar dapat menguntungkan pembeli dan juga Anda selaku penjual? Mari simak tips yang diulas oleh jurnal.id ini!
Tentukan berat barang
Berat barang merupakan faktor penentu pertama yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan biaya pengiriman.
Berat barang ini bisa diukur dengan dua cara yaitu berat aktual dan berat dimensi.
Berat aktual adalah berat paket yang dibulatkan ke kilogram berikutnya. Misalnya barang Anda ketika ditimbang memiliki berat 2,8 kg maka akan dihitung 3 kg.
Berat dimensi adalah ukuran kepadatan pengiriman.
Perhitungkan biaya tambahan
Biaya tambahan yang diperlukan selama proses pengemasan barang juga menjadi faktor yang mempengaruhi penentuan biaya pengiriman.
Apa yang dimaksud biaya tambahan?
Biasanya, jenis bahan yang digunakan untuk pengemasan barang turut berpengaruh menambahkan biaya tambahan.
Misalnya, Anda menjual lukisan dan pengirimannya harus menggunakan kayu, tentunya hal tersebut membutuhkan biaya tambahan.
Pilihan metode pengiriman
Faktor lain yang menjadi penentu biaya pengiriman adalah metode yang digunakan.
Terdapat empat metode yang bisa dipilih yaitu melalui darat, laut, udara, dan atarmoda.
Pengiriman melalui darat biasanya merupakan bentuk yang paling murah.
Pengiriman via laut biayanya lebih mahal dibandingkan darat dan biasanya digunakan untuk pengiriman internasional serta ke daerah pedalaman.
Pengiriman lewat udara merupakan yang paling mahal karena secara waktu tempuh juga paling cepat dibandingkan yang lainnya.
Pengiriman via udara ini menggunakan pesawat kargo dan pesawat penumpang bagian kompartemen bagasi. Yang terakhir yaitu pengiriman antarmoda.
Petakan lokasi pelanggan
Strategi lain yang bisa dilakukan yaitu petakanlah lokasi pelanggan Anda. Buatlah presentase, berapa banyak pelanggan domestik dan berapa banyak yang internasional.
Hal ini akan membuat Anda memilih lebih cermat layanan pengiriman yang mana untuk digunakan secara reguler.
Pelanggan tertentu juga mau membayar biaya pengiriman yang lebih tinggi asal barang lebih cepat sampai, namun terkadang lokasi pengantaran tidak memungkinkan seperti lokasi terpencil.
Untuk itu, Anda harus cermat memetakan lokasi pelanggan sehingga tidak salah pilih layanan pengiriman.
Pertimbangkan memberi biaya kirim gratis
Jika bisnis Anda terdapat pada sektor persaingan yang sangat ketat, Anda bisa mempertimbangkan memberikan layanan gratis ongkir
Hal ini sangat efektif jika produk yang Anda jual memiliki margin keuntungan yang tinggi seperti perhiasan emas, atau gadget.
Dengan begitu Anda bisa memotong keuntungan untuk menutup biaya pengiriman barang.
Namun, jika margin keuntungan Anda rendah seperti hanya menjual kaos eceran, maka strateginya yaitu membuat gratis biaya pengiriman sesekali saja.
***
GN/BS