LINK UMKM -  

Di dalam dunia bisnis pasti harusnya memiliki sebuah rencana kedepannya dengan menggunakan prediksi, apa yang akan tren di masa depan. Dengan menggunakan prediksi atau bisa dibilang ramalan, pebisnis bisa mengambil sebuah tindakan yang tepat. Ramalan dalam bisnis? yap benar ramalan, lebih tepatnya adalah peramalan/forecasting sangatlah membantu dalam dunia bisnis.

Melansir accurate.id Forecasting adalah metode membuat prediksi informasi dengan menggunakan data historis sebagai input utama untuk menentukan arah tren masa depan. Forecasting ini dipakai untuk menentukan arah kebijakan dan keputusan bisnis yang efektif dan efisien.

ada dua metode forecasting yaitu metode forecasting kualitatif  yang menggunakan pendapat dan analisis deskriptif dan forecasting  kuantitatif yang berkaitan dengan hitungan matematis.

    1. Metode kuantitatif

• Time series

merupakan metode yang berkaitan antara variabel dependen dengan variabel independen atau variabel yang mempengaruhinya lalu dihubungkan dengan waktu, minggu atau tahun. Jadi dalam metode deret waktu, variabel yang dicari berupa waktu.

• Metode Kasual (sebab akibat)

Merupakan metode yang berkaitan antara cariabel yang diperkirakan dengan variabell ain yang mempengaruhinya. Tapi variabelnya bukan dalam bentuk waktu.

    2. Metode kualitatif

• Survei pasar

Dilakukan untuk mencari masukan atau pendapat dari pembeli terhadap rencana pembelian pada waktu dekat saat pengamatan.

• Juri dari opini eksekutif

Caranya dengan meminta opini atau pendapat dari kelompok kecil yang terdiri dari kelompok kecil dan hasilnya kemudian digabungkan dengan model statistik

• Gabungan tenaga penjualan

Menggabungkan setiap penjual kemudian meramalkan tingkat penjualan di daerah masing-masing yang pada akhirnya digabungkan di tingkat provinsi dan nasional.

• Metode delphi

Dengan menyebarkan kuesioner tetapi kuesioner yang terkumpul disederhanakan terlebih dahulu sebelum diberikan kepada ahli untuk peramalannya.

***

GN/PTH