LINK UMKM -  Masih asing dengar kata porang? walaupun banyak yang masih asing dengan porang tapi ternyata tanaman ini dapat menjadi komoditas ekspor andalan indonesia. Belakangan ini tanaman porang banyak dibudidayakan oleh petani karena memiliki nilai ekonomis yang lumayan tinggi.

Porang adalah tanaman umbi-umbian dari spesies Amorphophallus muelleri. Ciri-ciri tanaman porang mempunyai daun lebar, ujung daun runcing dan berwarna hijau muda, kulit batangnya halus, berwarna belang-belang hijau dan putih, pada permukaan umbi tidak ada bintil, umbi berserat halus dan berwarna kekuningan.

Iles-iles atau coblok ini biasa dimanfaatkan menjadi tepung yang dipakai sebagai bahan baku industri untuk kosmetik, pengental, lem dan campuran makanan. Melansir tirto.id Umbi porang ini banyak mengandung glucomannan berbentuk tepung. Glucomannan merupakan serat alami yang larut dalam air biasa digunakan sebagai aditif makanan sebagai emulsifier dan pengental, bahkan digunakan pula sebagai bahan pembuatan lem ramah lingkungan dan pembuatan komponen pesawat terbang.

Dengan banyaknya penggunaan yang menggunakan porang ini memungkinkan peluang besar pada bisnis ini. Bahkan ada kisah sukses seorang petani yang sukses menjadi miliarder setelah menjalankan bisnis ekspor porang. Potensi bisnis ini tentu menguntungkan sebagai investasi. Prospek yang menjanjikan karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi, Kelebihan tanaman porang yaitu tidak memerlukan teknologi dan modal yang besar sebab dengan sekali menanam tidak perlu menanam bibit lagi.

Dilansir tribunnews.com Wamendag Jerry Sambuaga mengatakan “Untuk semester pertama 2021 ini, ekspor porang kita sudah mencapai 14,8 ribu ton. Angka ini meningkat tajam yaitu 160% dibanding semester pertama 2019 yang mencapai jumlah 5,7 ribu ton”.

***

GN/PTH