LINK UMKM -  Musim hujan membuat kondisi lingkungan menjadi lembab dan memicu tumbuhnya jamur. Jamur merupakan jenis tumbuhan yang tidak berdaun dan tidak berbuah, berkembang biak dengan spora, biasanya berbentuk payung, tumbuh di daerah berair atau lembab bahkan batang busuk.  

Tahukah Kamu, jamur dapat menjadi sangat lezat jika dibuat menjadi bahan baku olahan makanan mulai dari kripik jamur, tongseng jamur, pepes jamur dan sebagainya saat pengolahan yang dilakukan juga tepat. Perlu diketahui tidak semua jenis jamur tidak bisa dimakan, sebab ada beberapa jenis jamur yang sifatnya berbahaya atau beracun.

Berikut adalah 7 jenis jamur yang aman dikonsumsi dan rasanya lezat  yang telah dirangkum oleh tim LinkUMKM:

     1. Jamur Kancing

Jamur kancing (Agaricus bisporus) bentuknya yang bulat seperti kancing dan berwarna putih mudah ditemukan di supermarket. Jamur ini sering dijumpai sebagai pelengkap makanan seperti pizza atau pasta. Jenis ini diketahui mampu menurunkan kolesterol, menangkal radikal bebas dan menambah sel darah merah.

     2. Jamur Kuping

Jamur kuping (Auricularia auricula-judae) adalah jenis jamur yang banyak ditemukan pada makanan berkuah seperti capcay atau sup. Jenis ini berkhasiat untuk mengatasi panas dalam, menurunkan tekanan darah dan mencegah penyumbatan pembuluh darah.

     3. Jamur Shiitake

Lentinula edodes atau jamur shiitake memiliki kepala yang bulat dan lebar berwarna coklat dan batang putih. Jenis ini banyak ditemukan dalam masakan Jepang seperti shabu-shabu atau udon. Manfaat jamur ini dapat melancarkan peredaran darah, meningkatkan stamina serta mengendalikan kolesterol.

     4. Jamur Tiram

Jenis jamur ini mendapatkan nama Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) karena bentuknya menyerupai bentuk cangkang tiram. Jamur ini cocok dijadikan jamur krispi yang digoreng garing.

     5. Jamur Enoki

Memiliki bentuk panjang kecil dan berwarna putih dengan kepala bulat di ujungnya. Cocok untuk ditambahkan dalam olahan sup seperti shabu-shabu dan sukiyaki. Jangan lupa juga untuk memotong bagian akarnya sebelum dimasak.

     6. Jamur Shimeji

Jamur shimeji atau Hypsizygus tessellatus. Bentuknya kecil-kecil dan tumbuh bergerombol. Jenis ini cocok untuk melengkapi hidangan sup atau ditumis bersama sayuran lain. Khasiatnya mengatasi nyeri ulu hati dan membantu mengobati masuk angin.

     7. Jamur Truffle

Dikenal sebagai jamur termahal di dunia. Jamur ini harus tumbuh secara alami dan hanya bisa tumbuh di batang pohon ek atau birch. Karena kandungan antioksidan yang tinggi jamur ini dipercaya bisa membantu menurunkan kolesterol, mencegah kanker dan penyakit jantung.

***

GN/PTH