LINK UMKM - Banyak tokoh inpirasi muda yang sukses berbisnis di usia yang relatif muda, sebut saja nama-nama seperti  James Prananto dengan Kopi Kenangan atau Amanda Cole yang sukses dengan Sayurbox. Kesuksesan para pebisnis tersebut menginspirasi banya orang untuk terjun menjajal peruntungan di dunia bisnis, tetapi tentu saja tidak sedikit yang mundur karena tak kuat digempur realita pasar. Banyak pebisnis pemula yang terjun langsung tanpa persiapan matang bermodalkan keyakinan dan iming-iming mendapat profit yang besar. Pada akhirnya berbisnis bukanlah hal yang mudah untuk dijalani, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan agar survive dan perlahan mencapai terget yang diinginkan. Berikut beberapa kesalahan pebisnis pemula yang sering ditemui yang dilansir dari Kompas.com

• Rancang bisnis tidak matang

Sebelum memulai bisnis salah satu ha penting yang wajib dipikirkan secara matang adalah konsep atau model bisnis yang akan dijalankan. Banyak pebisnis pemula yang tidak memiliki perancanaan yang matang dan sekedar terjun ke dunia bisnis dengan konsep ide bisnis yang kurang matang dan didorong oleh keyakinan bahwa apa yang akan dijalankan akan sukses. Padahal hal tersebut merupakan kesalahan fatal dan menyebabkan kegagalan dalam berbisnis, oleh karena itu alangkah baiknya bagi setiap pebisnis pemula untuk merncanakan konsep atau model bisnisnya secara matang sebelum terjin menjalankannya.

• Pengelolaan keuangan yang kurang baik

Permasalaahn seputar pengelolaan keuangan menjadi momok yang sering ditemui dalam mengelola bisnis. Banyak pebisnis pemul yang merasa tidak perlu melakuakn pengelolaan keuangan secara rinci karena skala bisnisnya yang masih kecil, padahal laporan keuangan yang dihasilkan dapat menjadi gambaran kondisi bisnis yang kemudian dapat menjadi dasara pengambilan langkah strategis dalam pengembangan bisnis yang dijalankan.  

• Kurang responsif terhadap pasar

Pasar menjadi medan perang yang menentukan keberhasilan bisnis yang dijalankan, ketika berhasil membaca arus pasar dan memanfatkannya bisnis dapat berlkembang dengan pesat. Banyak pebisnis pemula yang kurang responsif terhadap kondisi pasar, kebanyakan tidak menyadari pergeseran selera hingga permintaan yang mengakibatkan tidak terpenuhinya kebutuhan pasar atas produk yang ditawarkan. Oleh karena itu pebisnis pemula wajib bisa membaca kebutuhan pasar dan sebisa mungkin mengakomodasi kebutuhan tersebut.

• Manajemen SDM yang buruk

Kesalahan dasar lainnya yang sering dilakukan oleh pebisnis pemula adalah tidak dapat mengelola SDM secara baik. Banyak dari mereka yang asal-asalan memilih dan mempekerjakan pegawai, sehingga kadang muncul masalah seperti operasional yang tidak sesuai standar atau timbul komplain dari konsumen akibat kinerja buruk pegawai. Maka dari itu penting bagi pebisnis pemula untuk mengelola dan mempekerjakan pegawai dengan baik.

• Ingin sukses secara instan

Salah satu jebakan mematikan yang sering menjagal bisnis adalah keinginan untuk sukses dan mendapat keuntungan secara instan. Banyak pebisnis yang hanya terinpirasi oleh para pebisnis terkenal tanpa tahu baha dibalik kesuksesannya ada perjuangan keras dan waktu berproses yang tidak singkat. Realita pahit manis bisnis yang dilewati justru menjadi bagian penting yang membuat seorang pebisnin tumbuh menjadi lebih matang. Pebisnis pemula yang mencari keuntungan secara instan cenderung akan mengagap remeh hal-hal kecil dan menghalakan cara-cara buruk demi mengeruk keuntungan, yang  tentunya berpotensi menjadi bumerang bagi bisnisnya sendiri.

***

GH/EBE