Keuntungan membangun personal branding bagi pelaku bisnis UMKM

Jumat, 28 Oktober 2022 | 08:00 WIB

Ilustrasi Branding (Freepik/rawpixel)

LINKUMKM - Dalam dunia bisnis membangun UMKM sangat dibutuhkan, terlebih di era teknologi serba digital seperti saat ini. Karena personal branding dapat membantu mengenalkan dan menawarkan produk UMKM yang ingin dipasarkan kepada konsumen yang lebih luas. Bagaimana cara membangun personal branding yang baik bagi pebisnis terutama pelaku UMKM? Berikut penjelasannya seperti yang dilansir dari Kumparan.

Apa itu Personal Branding

Personal branding merupakan cara atau strategi dalam membangun dan mempromosikan citra diri kamu dihadapan orang lain. Personal branding bisa dilihat dari penampilan, gaya berbicara, bahkan akun sosial media. Sederhananya, personal branding adalah persepsi seseorang yang kamu bentuk terhadap dirimu sendiri.

Secara umum,tujuan dari personal branding itu sendiri meliputi:

  • Memberitahu khalayak mengenai keunikan,identitas, kemampuan, serta hal lain yang menjadikan dirimu berbeda dan bernilai.
  • Membangun persepsi orang lain mengenai nilai serta kualitas yang kamu miliki.
  • Sebagai media untuk mengenalkan serta mempromosikan.
  • Menampilkan kesan jika kamu merupakan solusi yang dibutuhkan dan dapat membawa situasi ke arah yang lebih baik.

Pentingnya Personal Branding bagi pelaku UMKM

1.        Membangun Relasi

Dalam dunia bisnis, membangun relasi atau networking merupakan hal yang sangat penting. Dengan adanya relasi, kamu jadi bisa menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Contohnya saja pemilik modal, supplier, produsen, dan lain sebagainya.

Memiliki reputasi yang positif tentu dapat membuatmu lebih mudah dalam menjalin relasi atau networking tadi. Tak hanya itu, bila kamu membangun branding yang bagus, maka akan lebih mudah buatmu menemukan partner yang bersedia diajak bekerja sama untuk memajukan bisnismu itu.

Sebaliknya, bila kamu tidak merepresentasikan produk yang ingin dipasarkan dengan baik, maka sulit bagi kamu untuk menemukan partner bisnis yang bersedia untuk bekerja sama denganmu.

2.        Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

Di era revolusi industri 4.0 seperti sekarang, hampir seluruh kegiatan jual beli terjadi secara online alias tanpa tatap muka. Makadari itu, kepercayaan jadi hal utama dalam menjalankan bisnis di era revolusi4.0. Di sinilah strategi personal branding dibutuhkan.

Kamu tak bisa berharap calon konsumen mau membeli produk yang kamu tawarkan jika kamu tidak merepresentasikan diri sebagai penjual yang terpercaya dan profesional. Karenanya, teruslah berusaha untuk membangun branding diri dan bisnis yang sedang kamu tekuni agar tercipta sebuah image positif di mata calon konsumen.

Adapun caranya bisa dilakukan untuk membangun branding yang positif ini adalah dengan memastikan barang/jasa yang ditawarkan kualitasnya terjamin, menjalin komunikasi yang baik dengan konsumen, berusaha untuk selalu jujur dan terbuka, membuat sistem pembelian yang mudah, konten pemasaran yang menarik, dan masih banyak lainnya.

3.        Meningkatkan Kredibilitas Produk

Manfaat selanjutnya dari personal branding adalah dapat meningkatkan kredibilitas produk. Dengan adanya strategi ini, kamu pundapat menjaga eksistensi bisnis yang sedang dijalani, membangun serta memperkuat brand identity, dan meningkatkan awareness konsumen kepada bisnis kamu. Maka dari itu, sudah semestinya kamu mulai membangun branding bisnismu dengan sebaik mungkin agar mendapatkan ketiga hal tadi.

4.        Nama Brand Akan Diingat Pelanggan Dengan Baik

Salah satu keberhasilan personal branding didunia bisnis adalah nama brand akan diingat selalu oleh pelanggan. Bayangkan saja, jika produk yang kamu jual sudah diingat dengan baik oleh pelanggan, itu artinya branding yang telah dibangun sejak awal telah berhasil dan melekat kuat di produknya. Jadi wajar, bila strategi ini begitu penting untuk diterapkan di bisnis yang sedang kamu tekuni.

***

GN/BS

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x