Presiden Jokowi Ajak Pelaku UMKM Ajukan KUR: Mumpung Bunganya Masih 3 Persen
Kamis, 14 Juli 2022 | 08:08 WIB
LINK UMKM - Dalam menyikapi susana pemulihan ekonomi nasional dari pandemi Covid-19, Presiden Jokowi mengajak pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk segera mengajukan kredit usaha rakyat (KUR).
Sebab, tahun ini pemerintah memberikan subsidi bunga pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dikenakan hanya sebesar 3 persen.
"Mumpung, karena ini dana PEN, pemulihan ekonomi dari pandemi kemarin, mumpung bunganya masih 3 persen per tahun," kata Jokowi, di Gedung Olahraga Nanggala, Jakarta Timur, Rabu,13 Juli 2022.
Jokowi mengatakan, bunga KUR bisa 3 persen karena mendapatkan subsidi dari pemerintah. Apabila tak dapat subsidi, bunga KUR semestinya bisa mencapai 16 persen. Meski begitu, Jokowi tak menjamin tahun depan bunga KUR akan tetap kecil.
"Kalau kita masih memiliki anggaran diteruskan, APBN-nya ada diteruskan. Karena duit subsidi itu, KUR itu bukan miliaran, tapi triliunan," katanya.
Meski begitu Jokowi tetap mengatakan kepala pelaku usaha yang mengajukan KUR harus tetap berhati-hati dan tetap melakukan kalkulasi dan pertimbangan usaha. Dia tak ingin pelaku usaha kesulitan mengembalikan KUR karena kesalahannya sendiri.
Jokowi mencatat, per April 2022 realisasi kredit perbankan sudah mencapai Rp 1.195 triliun.
Sementara untuk KUR sendiri, pemerintah tahun ini menganggarkan sebesar Rp 373 triliun.
Namun Jokowi melihat realisasi KUR masih rendah. Dari Rp 373 triliun yang dialokasikan, realisasinya belum menyentuh setengahnya.
"Tapi yang realisasi baru 49 persen, tadi tanya ke Pak Dirut BRI, 49 persen, jadi kalau sudah pegang (NIB) ini, dan peluang usahanya ada, peluang pasarnya ada, segera bapak ibu semua berbondong-bondong ke BRI. Atau ke bank-bank lain yang menyalurkan kredit KUR," kata Jokowi.
"Jadi masih ada peluang karena baru 49 persen KUR yang disalurkan, masih ada Rp 185 triliun yang ada di bank. Segera ini bisa digunakan, tapi sekali lagi kalau mau pinjam dikalkulasi dulu," pungkas Jokowi. ***