LINK UMKM - PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk Persero berkolaborasidengan BRI Research Institute mengadakan pelatihan berseribertemakan hortikultura bagi para UMKM Indonesia. Pelatihan ini juga bekerjasama dengan KementerianKesehatan Republik Indonesia, Kementerian KoordinatorPerekonomian Republik Indonesia, Perkumpulan DisiplinHerbal Medik Indonesia (PDHMI), Masyarakat Pecinta Buahdan Sayuran Nusantara, serta Djamoendonesia. Pelatihanonline September Horti Ceria bertujuan untuk meningkatkanpengembangan dari para UMKM yang sudah tergabungmenjadi anggota Link UMKM.

 Hadir juga para pakar dari Balai Besar Litbang Tanaman Obatdan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Prof. Dr. Ir. YuliWidyastuti, PDHMI dr. Ipak Ridmah, M.Si. dan juga praktisiRumah Riset Jamu Hortus Medicus Tawangmangu dr. DanangArdiyanto yang seluruhnya menjadi pembicara pada pelatihanyang mengusung tema MELATONIN (Mengenal BerbagaiTanaman Obat dan Manfaatnya untuk Kesehatan).

 Direktur Utama BRI Research Institute, Anita Retnani, mengatakan pelatihan ini tidak hanya menjadi inspirasi untukpara UMKM tetapi dapat memperkuat jaringan komunitasdari setiap UMKM yang hadir.

“Keinginannya pelatihan online ini bisa menjadi suatuinspirasi buat bapak dan ibu para pelaku UMKM, menambahilmu, penguatan jejaring bisnisnya untuk melakukan usahabaru,” jelasnya saat pelatihan virtual MELATONIN pada Rabu (15/9).

Menurut Deputi Menko Perekonomian RI, MusdhalifahMachmud, pelatihan MELATONIN ini juga merupakan salahsatu langkah awal untuk mempertahankan danmengedepankan minuman jamu.

“Sejak dulu puluhan tahun yang lalu kita sudah bersama-samamengedepankan jamu sebagai warisan budaya dan untukpengembangan ekonomi rakyat. Ini kita perjuangkan terus dansampai sekarang alhamdullilah terus berkembang,” jelas Musdhalifah. 

BRI melalui BRI Research Institute akan terus berkomitmenuntuk menyelenggarakan pelatihan online berseri denganbasis komoditas hortikultura bagi para pelaku UMKM sepanjang bulan September 2021.

RZ/MG