LINK UMKM -  UMKM SMART adalah salah satu fitur dari platform LINK UMKM yang berupa sarana pelatihan, konsultasi,  mengelola keuangan dan simulasi untuk memulai bisnis  serta mengembangkan diri dalam membangun usaha. Menu UMKM SMART ini berisi beberapa pilihan atau fungsi  yang bisa diakses oleh pengguna. Cara mengaksesnya yakni  dengan mengarahkan kursor pada panel atau kanal UMKM SMART yang nantinya akan memunculkan beberapa sub-kanal  yang dapat diklik atau diakses.

Assesment UMKM

Dalam membantu dan mendorong para UMKM naik kelas, pada aplikasi Link UMKM tersedia fitur Assesment UMKM yang harus diisi oleh pengguna, dimana fitur tersebut berisikan beberapa pertanyaan-pertanyaan yang mengacu pada keadaan dan kondisi dari UMKM seperti, berapa lama sudah menjual produk, berapa jumlah pegawai yang dipekerjakan, dan masih banyak lainnya.

Setelah mengisi Self Assesment tersebut, akan keluar hasil predikat yang memperlihatkan golongan kelas dari UMKM itu sendiri. Terdapat dua jenis golongan kelas yaitu golongan kelas tradisional dan modern. Pada golongan kelas tradisional, dibagi kembali menjadi dua yaitu tradisional sederhana dan tradisional expert. Dari survey yang dilakukan oleh para penggunanya ini selama 16 kali, diharapkan Bank BRI dapat melihat perkembangan yang signifikan dari setiap UMKM secara bertahap. Untuk meningkatkan perkembangan UMKM ini juga dibantu dengan disediakannya modul pelatihan agar sumberdaya dan kapasitas diri para UMKM dapat semakin bertambah. Pada akhirnya nanti, UMKM bisa dikatakan dapat naik kelas saat hasil survey Self Assesment tersebut meningkat.

Modul Pelatihan

Yang dimaksud dari modul pelatihan adalah fitur yang ada di dalam UMKM SMART untuk membantu para UMKM membaca atau menambah pengetahuanya dari modul – modul yang disediakan oleh LinkUMKM.

Modul Soft Competency UMKM Naik Kelas

Tujuan dari fitur yang berjudul Modul Soft Competency UMKM Naik kelas ini adalah untuk menyediakan pelatihan – pelatihan, dimana pelatihan-pelatihan tersebut terbagi menjadi tiga kelas yaitu, Kelas Tradisional, Kelas Berkembang, dan Kelas Modern.

Konsultasi

Tujuan dari fitur konsultasi adalah untuk membantu para UMKM untuk menambah pengetahuan dan membantu memecahkan persoalan-persoalan yang sedang di hadapi.

Strategi Marketing

Tujuan LinkUMKM mengadakan strategi marketing untuk membantu para UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan cara konsultasi.Agar para UMKM tidak hanya sekedar paham masalah transaksi jual beli saja.Tetapi harus paham mengenai cara memproduksi barang dan bagimana cara memasarkanya dengan baik.

Mulai Bisnis Start-Up

Start-Up adalah perusahaan rintisan, atau perusahaan yang belum lama beroprasi. Dengan adanya sub fitur yang ada di dalam aplikasi LinkUMKM harapanya para pelaku UMKM bisa berkonsultasi mengenai bisnisnya untuk cara memulai bisnis yang baik dan matang untuk kedepanya.

Pengembangan Diri

Tujuan dari sub fitur pengembangan diri yang ada di dalam aplikasi LinkUMKM ini untuk para pelaku UMKM berkonsultasi cara untuk mengembangkan dirinya maupun usahanya untuk bersaing di era digital seperti saat ini.

Literasi Keuangan

Di dalam menu Literasi Keuangan juga dapat beberapa sub menu seperti simpanan, investasi, pinjaman, proteksi itu adalah sub menu yang ada di dalam menu Literasi Keuangan sub menu tersebut adalah menu supporting dari Bank BRI. Contohnya kalau kita membuka sub menu yang berjudul simpanan itu para pelaku UMKM langsung diarahkan ke website Bank BRI untuk mengetahui penjelasan simpanan yang lebih mendalam mengenai simpanan yang ada di Bank BRI.

Simulasi Kredit

Menu Simulasi Kredit ini menyediakan kalkulator perhitungan seperti ingin memenjam KUR untuk per modalan, di menu ini menyediakan berapa modal yang ingin dipinjamkan, bunga yang di dapat untuk melakukan KUR, dari jumlah peminjaman untuk permodalan dan bunga yang di dapat maka para pelaku UMKM mengetahui cicilan setiap bulan yang harus di bayarkan kepada pihak Bank. Dan ada beberapa sub menu di dalam Simlasi Kredit ini yang mempunyai fungsi yang sama yang membedakan hanya suku bunga yang di dapat, contohnya sebagai berikut :

1. Kredit Usaha Rakyat
2. KUPEDES
3. Kredit Modal kerja
4. Kredit Investasi
5. Kredit Kendaraan Bermotor
6. Kredit Pemilikan Rumah

RZ/MG