HIPMI Minta Pemerintah Dorong Perbankan Beri Kredit ke UMKM
Rabu, 28 Juli 2021 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) meminta pemerintah untuk mendorong sektor perbankan agar mendukung ke Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM dengan mendorong kenaikan kredit. Kondisi ini lantaran rasio kredit UMKM saat ini baru mencapai 18,6 persen.
Ketua bidang keuangan dan perbankan HIPMI, Ajib Hamdani, menyebutkan UMKM diketahui sebagai penopang PDB, namun kerap mengalami kesulitan dalam mencari sumber permodalan.
Ajib mengakui industri UMKM dalam negeri sulit untuk meningkatkan daya saing agar bisa naik kelas.
Dia berharap akan ada dua hal, yang pertama adalah semakin mengalirnya banyak likuiditas di dunia usaha dan sektor UKM dan yang kedua adalah penjaminan kredit.
Ajib mengatakan sejak PPKM Darurat tentunya akan berdampak ekonomi nasional. Bahkan pertumbuhan ekonomi pun kembali dipangkas dari proyeksi 5,1 persen menjadi kisaran 3,8 persen.
Kondisi ini dinilai akan memberikan tekanan bagi sektor UMKM lantaran kontribusi UMKM terhadap PDB mencapai 60 persen.
Pasalnya dalam menghadapi situasi ini membuat pelaku usaha terutama pada UMKM tentu akan tidak mudah dalam menghadapi kondisi ini. Pemerintah diharapkan memberikan bantuan insentif mikro secara merata juga tepat sasaran.
RZ/QQ