UMKM Dapat Manfaatkan Media Sosial untuk Selama Covid-19
Senin, 12 Juli 2021 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Perusahaan rintisan (startup) Mekari membagikan sejumlah kiat untuk para pelaku UMKM dalam pemanfaatan teknologi digital sebagai solusi bertahan dan tumbuh di masa PPKM Darurat.
Pertama, beralih ke marketplace.
Pandemi COVID-19 menyebabkan pergeseran dan perubahan perilaku konsumen. Melakukan belanja secara daring nyatanya menjadi pilihan utama konsumen selama pandemi, termasuk saat PPKM Darurat.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penjualan online melonjak tajam hingga 480 persen pada April 2020 dari Januari 2020. Oleh karena itu, bisnis dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan ini.
Kedua, gunakan pemasaran digital.
Pemilik bisnis perlu menyusun strategi pemasaran digital untuk memudahkan penjualan produk dan jasa. Melalui pemasaran digital, pemilik bisnis dapat menghitung konversi dan mengukur keberhasilan strategi pemasaran yang dilakukan.
Beberapa strategi pemasaran digital yang bisa dioptimalkan adalah media sosial, aplikasi pesan (Line, WhatsApp, Telegram), digital ads (YouTube Ads, Facebook Ads, Google Ads), dan lain sebagainya.
Ketiga, memanfaatkan jasa pesan-antar.
Pandemi COVID-19 berdampak pada peningkatan adopsi dan penggunaan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, termasuk layanan pesan-antar (delivery service). Lebih lagi, PPKM Darurat melarang masyarakat untuk dine-in (makan di tempat) pada restoran maupun kafe.
Keempat, perhatikan kondisi keuangan.
Sebelum membuat strategi digital, pemilik bisnis harus memperhatikan keuangan bisnis agar langkah tersebut relevan dengan kondisi keuangan.
Di tengah pandemi COVID-19, pemilik bisnis sebaiknya dapat memanfaatkan teknologi dan meminimalkan interaksi tatap muka dengan orang lain termasuk saat melakukan pembukuan dan operasional bisnis.
RZ/QQ