Pemprov Jateng Buat Program Beli Parsel Lebaran dari UMKM
Senin, 3 Mei 2021 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Demi memajukan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menggelar program belanja parsel. Setidaknya ada 2 ribu paket telah laku terjual dari Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), BUMD maupun BUMN.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah Ema Rachmawati mengatakan, gerakan ini didasari niat untuk menyerap produk pengusaha kecil, jelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Tujuannya, untuk membantu penjualan pengusaha UMKM, di tengah pandemi Covid-19.
Dia menjelaskan, ada tiga produk parsel yang ditawarkan yakni, paket Sukkari senilai Rp 300.000, paket Medjool senilai Rp 400.000 dan paket Ajwa senilai Rp 500.000.
Di dalam paket parsel tersebut terdapat 10 hingga 14 produk, seperti abon, rengginang, emping, sirup jahe, kopi, stik sayur, serundeng, keripik talas, hingga bandeng kaleng.
Erna mengatakan pihaknya terlebih dahulu telah melakukan kurasi terhadap UMKM yang terlibat program. Langkah itu untuk menjamin keamanan dari konsumen. Kedua, dari segi kemasan harus yang bagus, dia tidak mau yang bungkusnya plastik tipis. Selanjutnya kapasitas produksi harus siap memenuhi 1000 paket dalam kurun dua minggu.
Dia mengatakan, gerakan belanja produk UKM Jawa Tengah mendapat respon baik dari lingkup OPD Provinsi Jawa Tengah. Hingga saat ini sudah 2000 paket terjual.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga beli yang paket Rp 500 ribu beli lima belas paket.
Ema mengatakan, selain di OPD Pemprov Jateng, gerakan ini juga dilakukan di lembaga keuangan, yang dikomandoi oleh Otitas Jasa Keuangan (OJK). Ke depan, program ini diharapkan diadopsi dengan event yang berbeda.
Dengan pembelian parcel dari UKM, Ema berharap dapat menambah modal pengusaha yang sempat terimbas efek Covid-19.
RZ/QQ