LINK UMKM -  Manajemen mengatur uang menjadi salah satu peran vital bagi pelaku UMKM. Setiap bulan pemasukan dan pengeluaran harus seimbang.

Tantangan awal, misalnya mengelola keuangan. Jika berhasil melewatinya, dia bisa menjalankan bisnisnya dengan cukup mudah.

Meskipun ada banyak tantangan berbeda saat memulai dan mengelola bisnis kecil, masalah uang menjadi priitas utama bagi sebagian besar pemilik bisnis kecil.

Berikut ini telah dirangkum tips-tips mengelola keuangan untuk pelaku bisnis agar dapat mengelola uang lebih efektif.

Pertama, jangan menggabungkan pengeluaran bisnis dan pribadi. Ada begitu banyak alasan untuk tidak mencampur akun bisnis dan pribadi, termasuk masalah pajak, kewajiban pribadi, dan catatan akuntansi yang campur aduk, hanya untuk beberapa nama.

Saat keadaan semakin ketat, tahan keinginan untuk menggabungkan keuangan bisnis dengan dana pribadi. Patuhi mereka secara ketat dan terpisah sehingga kartu kredit dan pinjaman untuk bisnis dan tidak digunakan untuk keuangan pribadi, begitupun sebaliknya.

Kedua, bernegosiasi dengan vend sebelum menandatangani kontrak.

Terkadang seseang harus menggali sedikit untuk mendapatkan tawaran yang bagus. Saat melakukan pembelian dari vend atau membuat kontrak dengan pemasok, cobalah bernegosiasi untuk kesepakatan yang lebih baik.

Jangan lupa untuk memeriksa persyaratan pembelian, seperti denda keterlambatan pembayaran dan masa tenggang saat membuat keputusan. Terkadang diberi tambahan 30 hari untuk membayar dapat menghemat lebih dari 5 persen diskon dari atas.

Ketiga, bayar tagihan tepat waktu. Sama seperti yang dilakukan dengan keuangan pribadi, penting untuk membayar semua tagihan bisnis dengan rajin.

Keempat, berbisnis artinya membangun kesadaran untuk berhemat. Kamu tidak perlu mengubah diri sendiri menjadi pemberi kupon yang ekstrim untuk menghemat uang guna pengeluaran bisnis biasa.

RZ/QQ